Menuju Kota Beras Serambi Madinah, Pemko Solok Programkan Revitalisasi Masjid dan Musala Melalui APBD

TSR Kota Solok menyerahkan bantuan terhadap masjid Raudhatul Jannah Kelurahan PPA.(Klikpositif)

TSR Kota Solok menyerahkan bantuan terhadap masjid Raudhatul Jannah Kelurahan PPA.(Klikpositif)

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

Solok Kota, Klikpositif – Pemerintah Kota Solok terus berupaya melahirkan beragam program strategis dalam mendorong peingkatan keimanan dan ketakwaan masyarakat. Salah satunya melalui program revitalisasi masjid dan musala.

Menurut Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra, pembangunan rumah ibadah menjadi prioritas penting bagi pemerintah daerah. Masjid dan musala harus menjadi tempat yang nyaman bagi masayarakat.

“Setiap tahun, kita menganggarkan pembangunan atau revitalisasi sedikitnya 4-5 rumah ibadah di Kota Solok,” kata Dhani saat safari Ramadan di Masjid Raudhatul Jannah, kelurahan Pasar Pandan Air Mati, Kota Solok, Selasa (5/4/2022).

Sepanjang 2022, pemerintah Kota Solok menargetkan revitalisasi terhadap empat masjid dan musala. Diantaranya, Masjid Nurul Sakinah dan Masjid Al-Mumtaz di Kelurahan Nan Balimo, Surau Tabek di IX Korong dan Musala Al-Firdaus.

Dhani mengakui, keterbatasan anggaran membuat pemerintah daerah terpaksa melakukan revitalisasi rumah ibadah secara bertahap. Hanya 4-5 rumah ibadah dalam satu tahun yang bisa dibiayai melalui APBD.

“Kami sangat mengapresiasi masyarakat yang bergerak aktif secara swadaya melakukan revitalisasi rumah ibadah. Termasuk Masjid Raudhatul Jannah Kelurahan PPA. Masyarakat bisa menikmati rumah ibadah yang lebih representatif,” sebut Dhani.

Atusiasme masyarakat dalam membangun rumah ibadah di Kota Solok terbilang tinggi. Masjid dan musala yang ada di Kota Solok nyaris semuanya sudah dalam keadaan layak. Mayoritas dibangun secara swadaya.

Dhani berharap, dengan semakin banyaknya rumah ibadah yang nyaman, semakin menumbuhkan semangat beribadah bagi masyarakat. Masjid dan musala tidak hanya menjadi pusat kegiatan ibadah, namun juga pendidikan keagamaan dan ekonomi umat.

“Semoga semangat ini tetap terpelihara. Semakin banyak lahir generasi muda yang paham ilmu agama dari masjid dan musala di Kota Solok. Setidaknya menjadi bekal dalam menghadapi berbagai pengaruh buruk. Semoga pembangunan sarana ibadah menjadi amal jariyah yang terus mengalir pahalanya,” tutup Dhani.

Dalam kesempatan itu, tampak hadir Kepala Dinas Satpol PP, Zul Karnaini, Kabag Prokomp, Nurzal Gustim, Ketua MUI Kota Solok, Dedi Jonedi, Kasubag Bintal Kesra, Haviz. Selain itu juga tampak camat Tanjung Harapan, Feri Agriadi, Lurah PPA Ari Handoko dan mubaligh, H. Adrinoviyan.

Exit mobile version