Manfaat Ajaib Jahe yang Sering Dianggap Remeh

KLIKPOSITIF – Jahe merupakan salah satu bahan dapur yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Tak hanya membuat masakan menjadi enak, jahe juga mampu memberikan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh kita.

Dilansir dari laman Healthyshoot, jahe dikenal memiliki sifat anti inflamasi yang sangat ampuh bagi tubuh. Jahe sendiri telah digunakan sejak ribuan tahun lalu tak hanya untuk memasak, namun juga sebagai ramuan obat-obatan. Lalu apa saja manfaat jahe untuk kesehatan? Berikut penjelasannya.

1. Sifat anti inflamasi

Jahe mengandung senyawa bioaktif seperti gingerol yang menunjukkan sifat anti-inflamasi. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Molecules menemukan bahwa jahe mengandung sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Menambahkannya ke dalam makanan Anda dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan kondisi seperti osteoartritis. Beberapa penelitian menunjukkan efek positif dalam mengurangi rasa sakit dan meningkatkan fungsi sendi pada individu dengan kondisi ini.

2. Membantu pencernaan

Apakah Anda menghadapi masalah gangguan pencernaan akhir-akhir ini? Anda bisa menambahkan jahe ke dalam makanan Anda. Penelitian telah menunjukkan bahwa jahe telah lama digunakan sebagai obat untuk masalah pencernaan. Penelitian telah menunjukkan bahwa jahe memiliki efek positif pada lamanya waktu yang dibutuhkan seseorang untuk mencerna makanan. Menambahkan jahe ke dalam makanan Anda juga dapat membantu Anda menyingkirkan masalah pencernaan seperti sakit perut, kembung, rasa terlalu kenyang, mual, dan sindrom iritasi usus besar (IBS).

3. Meredakan nyeri haid

Periode menstruasi yang menyakitkan mungkin biasa terjadi pada menstruasi yang tidak teratur, namun beberapa kondisi medis seperti endometriosis juga dapat menyebabkan masalah tersebut. Rasa sakit berlebihan yang membuat Anda tidak masuk kerja atau sekolah bisa jadi disebabkan oleh suatu kondisi yang disebut dismenore. Beberapa penelitian, termasuk yang diterbitkan dalam Taiwanese Journal of Obstetrics and Gynaecology, menemukan bahwa jahe dapat membantu meredakan dismenore.

4. Menjaga kolesterol tetap terkendali

Tahukah Anda bahwa peningkatan kadar kolesterol dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung? Yang terbaik adalah menjaga kadar kolesterol tetap terkendali untuk mencegah penyakit. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition menemukan bahwa jahe mengandung khasiat yang menurunkan kadar kolesterol “jahat” LDL. Namun, sebaiknya hindari konsumsi jahe dalam dosis tinggi.

5. Dapat menurunkan kadar gula darah

Jahe bahkan mungkin mengandung sifat anti-diabetes yang akan membantu Anda menurunkan berat badan. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Penelitian Farmasi Iran menemukan bahwa penderita diabetes tipe 2 yang makan jahe setiap hari mengalami penurunan kadar gula darah yang signifikan. Penelitian juga menunjukkan bahwa jahe membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi komplikasi terkait diabetes.

Exit mobile version