KPU Kota Solok Gandeng Jurnalis Sukseskan Pemilihan Serentak Nasional 2024

Plh. Ketua KPU Kota Solok, Abdul Hanan membuka sosialisasi tahapan pemilihan serentak nasional 2024 untuk kalangan media massa dan pers di Kota Solok.(Klikpositif)

Kota Solok, Klikpositif – Komisi Pemilu Umum (KPU) Kota Solok menggandeng kalangan jurnalis untuk menyukseskan helat pemilihan serentak nasional atau Pilkada tahun 2024. Kolaborasi KPU dan jurnalis sangat penting dalam perluasan informasi Pilkada.

Plh. Ketua KPU Kota Solok, Abdul Hanan mengatakan, peran media massa sangat penting dalam menyukseskan pemilihan serentak nasional 2024. Media massa memiliki ruang untuk menyampaikan informasi setiap tahapan yang tengah berjalan.

“Tentunya, KPU punya keterbatasan dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat, dan di sinilah peran besar media massa. Kolaborasi dengan semua pihak menjadi modal dasar menyukseskan Pilkada nanti,” kata Abdul Hanan.

Selain perluasan informasi, KPU Kota Solok juga mengharapkan peran kalangan jurnalis untuk mewujudkan pemilihan kepala daerah yang aman dan damai. KPU berharap, Pilkada badunsanak di Kota Solok kembali terwujud di pemilihan serentak nasional 2024.

“Tentunya akan tetap ada potensi pelanggaran dan lainnya, kita akan berupaya meminimalisir sehingga pelaksanaan pemilihan serentak nasional 2024 bisa sukses seperti pemilu serentak. Mohon dukungan semua stakeholder terkait,” tutup koordinator divisi hukum dan pengawasan tersebut.

Terkait tahapan pelaksanaan pemilihan serentak nasional 2024, Koordinator divisi teknis, Tomi Farto menjelaskan, tahapan pemilihan serentak nasional 2024 sudah berjalan sejak 26 Januari 2024 lalu. Sejumlah tahapannya beririsan dengan tahapan pemilihan umum serentak.

“Seiring berjalannya tahapan pemilu serentak, tahapan pemilihan nasional serentak juga berjalan. Dua pemilihan yang berbeda berjalan di waktu bersamaan, Alhamdulillah, bisa berjalan dengan baik. Ini tidak lepas dari dukungan semua pihak,” kata Tomi.

Ia menjelaskan, saat ini KPU tengah melakukan tahapan pemutakhiran dari pemilih. Proses ini akan berlangsung hingga jelang pemilihan pada 27 November 2024. Dari penyandingan DP4 dengan DPT terakhir, ada potensi penambahan pemilih sekitar 2 ribu orang lebih.

Tomi memastikan, tidak ada calon perseorangan yang maju dalam pemilihan serentak nasional 2024 di Kota Solok. Memang ada sekitar dua orang yang berkonsultasi ke KPU, namun sampai batas akhir pendaftaran, tidak ada satupun yang mengantarkan berkas ke KPU.

“Untuk jalur partai politik, tahap pengumuman dari 24-26 Agustus 2024. Kemudian pendaftaran dari 27-29 Agustus 2024. Dalam pemilihan kali ini, waktunya cukup singkat, berbeda dengan Pilkada tahun 2020,” terangnya.

Sementara itu, koordinator divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, Yance Gafar mengungkapkan, KPU Kota Solok menargetkan peningkatan tingkat partisipasi masyarakat pada pemilihan serentak nasional 2024. KPU akan melakukan berbagai program dan upaya dalam meningkatkan animo masyarakat untuk ikut memilih.

“Kami juga sangat mengharapkan dukungan rekan-rekan pers untuk membantu menyosialisasikan pemilihan serentak ini. Kami yakin, dengan dukungan semua pihak, partisipasi masyarakat bisa meningkat dibanding tahun 2020 lalu,” kata Yance.

Exit mobile version