KLIKPOSITIF – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Barat kembali memperbarui data korban bencana yang melanda sejumlah wilayah di provinsi tersebut.
Berdasarkan laporan terbaru per Senin (1/12/2025) pukul 20.00 WIB, jumlah korban meninggal dunia tercatat sebanyak 183 orang. Dari total korban meninggal tersebut,ย 158 orang telah berhasil diidentifikasi, terdiri dari 78 laki-laki dan 80 perempuan. Sementaraย 25 korban lainnya masih belum teridentifikasi, terdiri dari 14 laki-laki dan 9 perempuan.
Selain itu, tim juga menerima dua potongan tubuh yang ditemukan, masing-masing berupa potongan paha dan tungkai bawah. โTotal meninggal dunia sebanyak 183 orang. Teridentifikasi 158 orang dan yang belum teridentifikasi 25 orang,โ kata Kasubdiddokpol Polda Sumbar, dr. Eka Purnama Sari, Senin malam.
Rincian Data per Posko DVI:
1. Posko DVI Padang (Polresta + RSUD Rasidin), dilaporkan korban meninggal 5 orang. Teridentifikasi: 5 orang (3 laki-laki, 2 perempuan). Sementara, belum teridentifikasi nihil.
Kemudian, di RS Bhayangkara TK. III Padang, meninggal 53 orang. Teridentifikasi: 33 orang (22 laki-laki, 11 perempuan). Belum teridentifikasi: 20 orang (11 laki-laki, 7 perempuan).
Selain itu, tim juga menemukan
potongan tubuh, diantaranya 1 potongan paha, 1 potongan tungkai bawah.
2. Posko DVI Agam, dilaporkan meninggal 102 orang. Teridentifikasi: 97 orang (42 laki-laki, 55 perempuan), sementara belum teridentifikasi: 5 orang (3 laki-laki, 2 perempuan).
3. Posko DVI Pasaman Barat, dilaporkan meninggal 3 orang. Teridentifikasi seluruhnya (3 laki-laki).
4. Posko DVI Bukittinggi, dilaporkan meninggal 10 orang. Teridentifikasi seluruhnya (5 laki-laki, 5 perempuan)
5. Posko DVI Padang Panjang, dilaporkan meninggal 10 orang.
Teridentifikasi seluruhnya (4 laki-laki, 6 perempuan)
Korban Hilang dan Dirawat
Selain korban meninggal,ย 217 warga masih dinyatakan hilang, terdiri dari 98 laki-laki dan 119 perempuan.
Sementara itu,ย 10 korban lainnya masih menjalani perawatan, masing-masing; RSUD Agam: 7 orang (1 laki-laki, 6 perempuan), RSUD Padang Panjang: 1 laki-laki, dan RSUD Rasidin Padang: 2 orang (1 laki-laki, 1 perempuan).
Tim DVI Polda Sumbar menegaskan proses identifikasi dan pencarian akan terus dilakukan untuk memastikan seluruh korban dapat terdata dan tertangani dengan baik.






