PESSEL, KLIKPOSITIF- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Tran smigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar, selain menghadiri upacara hari bhakti transmigrasi, juga dijadwalkan bakal singgah ke kawasan wisata bahari terpadu (KWBT) Mandeh.
Kepala Dinas Perdagangan dan Transmigrasi (Disdagtrans) Pessel, Mimi Riarty Zainul mengatakan, ke KWBT Mandeh, salah satunya Menteri bakal mengeksplor keindahan Puncak Paku di Nagari Sei Nyalo, Kecamatan Koto XI Tarusan. Puncak di KWBT Mandeh yang sempat digadang akan berganti jadi Puncak Jokowi
Puncak Paku merupakan salah satu tempat yang diusulkan Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar berganti nama menjadi Puncak Jokowi. Sebab, Jokowi saat datang pertama kali menetapkan KWBT Mandeh 2015, itu ke Puncak Paku.
“Setelah itu (dari Puncak Paku, Menteri dan rombongan) mengunjungi Nagari Sungai Banting di Pulau Karam,” ungkap nya pada KLIKPOSITIF, Kamis 9 Desember 2021.
“Habis dari Puncak Paku, ke Pulau Karam melihat pengembangan Bumnag yang ada di Pulau Karam,” terangnya.
Seperti diketahui, sesuai rencana kendatang Menteri Abdul Halim Iskandar dijadwalkan ke Pessel dalam rangka pelaksanaan upacara puncak Hari Bhakti Transmigrasi (HBT) ke 71. HBT jatuh pada Minggu 12 Desember 2021 mendatang.
Kedatangan Menteri Abdul Halim Iskandar terkonfirmasi dari hasil kunjungan Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Rusma Yul Anwar, di Jakarta, Senin 29 November 2021.
Dalam kunjungan itu, Menteri Desa PDTT, Abdul Halim Iskandar mengatakan, Pesisir Selatan adalah merupakan salah satu kawasan transmigrasi pada masa pemerintahan Presiden RI Soeharto tahun 1973.
Menurutnya, warga transmigrasi ke Pessel rata-rata dari Pulau Jawa dan kebanyakan, mereka saat ini telah hidup damai dengan rata-rata berekonomi dari hasil sawit.
Meski, memiliki belakang budaya dan agama yang berbeda-beda. Namun, tetap dalam kerukunan. Sehingga itu pantas untuk diapresiasi dan dijaga untuk maju dan sejahtera.