PADANG, KLIKPOSITIF – Karateka Sumatra Barat (Sumbar) Fadila Rahmi yang berlaga di kelas Kumite +68 kg, berhasil meraih medali perak pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Medali perak itu diraih setelah Fadila dikalahkan oleh Samice Juvita Cerlin Moutuang, karateka unggulan tuan rumah pada partai final yang dipentaskan di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Jayapura, Selasa (12/10/2021).
Pelatih Karate Sumbar Zelly Herianto mengatakan, capaian yang diraih Fadila sudah sangat bagus. “Kita bersyukur Fadila mampu mempersembahkan medali perak. Kita kalah di final dari wakil tuan rumah,” kata Zelly melalui relis yang diterima klikpositif.com, Rabu (13/10/2021).
Ia menambahkan, beberapa Karateka Sumbar lainnya akan bertanding pada hari ini. Salah satunya, Milioner yang turun di kelas 60 kilogram putra. Ia berharap, beberapa karateka tersebut dapat menyumbangkan medali emas untuk Sumbar.
“Kami berharap doa dan dukungan masyarakat Sumbar di mana pun berada agar kami bisa menyumbang medali lagi untuk Ranahminang,” ungkap Zelly.
Ketua Federasi Karate-Do Olahraga Indonesia (FORKI) Sumbar H Andre Rosiade bersyukur atas raihan Fadila Rahmi di nomor yang sebenarnya tidak menjadi unggulan karateka Sumbar.
“Alhamdulillah. Ini medali perdana Sumbar di cabang karate PON 2021. Bahkan di Jabar lalu kita tidak mendapat medali. Semoga hari ini juga ditambah dengan emas,” kata anggota DPR RI ini.
Andre memberikan semangat dengan melakukan video call langsung dengan Fadila. “Untuk Dila semangat ya. Terima kasih atas perjuangannya, pacah talua (perdana) Sumbar dapat medali,” kata ketua DPD Gerindra Sumbar ini.
Tokoh masyarakat Sumbar Sam Salam mengaku salut, karena Andre Rosiade merupakan pengiat cabor (cabang olahraga) yang baru saja menjabat mampu menyumbangkan medali buat sumbar dalam saat cabor lain “down” dalam berprestasi. “Luar biasa Andre Rosiade,” katanya. (*/rel)
