KLIKPOSITIF – Apa yang Anda siapkan jika ingin memelihara kucing? Makanan kucing yang cukup mahal? Atau kandangnya agar kucing tetap merasa nyaman?
Jika iya, ada satu hal lagi yang perlu Anda siapkan, yaitu pasir kucing. Saat Anda memutuskan untuk memelihara kucing, pasir juga menjadi hal penting yang perlu diperhatikan, untuk menjaga kebersihan kotorannya.
Oleh karena itu, pasir kucing menjadi salah satu perlengkapan yang juga wajib dimiliki, selain makanan dan kandangnya.
Tak sekadar memiliki, nyatanya ada beberapa tips yang harus diperhatikan jika Anda ingin membeli pasir kucing. Apa saja?
1. Cari Pasir yang Memiliki Partikel Serasah Kecil
Tips pertama dalam memilih pasir kucing adalah cari pasir yang memiliki partikel serasah kecil.
Sebab, banyak kucing yang cenderung lebih menyukai serasah berpartikel halus, dibandingkan dengan jenis kristal atau lainnya.
Hal ini karena kucing memiliki kebiasaan akan menguburkan kotorannya di dalam pasir. Selain itu, pasir dengan partikel halus juga akan terasa lebih nyaman di kaki kucing.
2. Carilah Pasir Tanpa Pengharum
Banyak yang beranggapan jika pasir yang wangi bisa menyamarkan bau kotoran kucing yang cukup menyengat. Padahal, hal tersebut merupakan sesuatu yang tidak tepat.
Nyatanya, kucing cenderung lebih suka pasir yang tidak beraroma. Hal ini karena indera penciuman kucing lebih kuat dibandingkan dengan manusia.
Oleh karena itu, agar nyaman dan kucing tetap mau membuang kotorannya di pasir, sebaiknya memilih pasir yang tidak beraroma.
Anda juga harus menahan diri untuk membeli pasir yang wangi, seperti wangi bunga.
3. Pilih Jenis Pasir yang Cepat Menggumpal dan Keras
Selanjutnya, pilihlah jenis pasir kucing yang cepat menggumpal dan keras. Jenis pasir ini akan meminimalkan bau yang ditimbulkan, dan membuat kotoran tidak berserakan ke mana-mana.
Jenis pasir ini juga memudahkan Anda untuk menyendok atau membersihkannya.
Jenis pasir yang cepat keras juga meminimalisir kemungkinan kotoran yang menggumpal akan basah terkena air seni kucing.
Sebab, jika basah, kotoran bisa menempel di kaki kucing dan menimbulkan kekacauan di dalam rumah.
4. Efektif Menyerap Bau
Cobalah untuk mencari pasir yang efektif menyerap bau kotoran kucing. Sebab, faktanya hampir semua orang tidak menyukai bau kotoran atau air seni kucing yang menyengat.
Untuk itu, cobalah untuk memilih pasir yang mengandung soda kue atau arang aktif sebagai bahan tambahan.
Kedua bahan ini memiliki peran penting untuk membantu aroma tidak sedap yang ditimbulkan di dalam kandang kucing.
5. Sedikit Debu
Terakhir, Anda bisa memilih pasir yang mengandung sedikit debu. Pasir yang jenis ini pun bisa menjaga kesehatan paru-paru kucing dan keluarga lainnya di rumah.
Tak hanya itu, pasir yang mengandung banyak debu juga berbahaya bagi penghuni rumah yang memiliki asma, karena bisa membuat penyakitnya kambuh.
Oleh karena itu, pastikan pasir yang dibeli mengandung sedikit debu, ya, agar Anda dan keluarga, serta kucing Anda tetap sehat.
Nah, itu dia lima tips memilih pasir kucing yang tepat. Jika sudah tahu cara memilihnya, mari kita mengenal jenis-jenis pasir kucing beserta kelebihannya. Apa saja?
1. Pasir Zeolit
Pertama, ada pasir zeolit yang bisa Anda pilih untuk kucing Anda. Sesuai namanya, pasir ini terbuat dari batuan zeolit yang dipecahkan kecil-kecil.
Pasir jenis ini bisa Anda temukan di pet shop dengan berbagai ukuran, mulai dari yang halus hingga agak besar.
Uniknya, pasir ini bisa dicuci, lho, sehingga Anda tidak perlu repot-repot harus sering-sering membeli pasir baru.
Caranya pun mudah. Anda cukup membuang kotoran kucing dari pasirnya, kemudian rendam, dan cuci pasir dengan air sabun. Lalu, jemur pasie di bawah matahari, dan setelah kering bisa digunakan kembali.
2. Pasir Bentonite
Pasir lainnya yang bisa Anda pilih adalah pasir bentonite, yang biasa dikenal sebagai pasir gumpal atau pasir wangi. Pasir ini biasanya akan menggumpal jika terkena air seni kucing, karena daya serapnya yang bagus.
Menariknya, pasir ini memiliki aroma yang beraneka ragam, seperti wangi bunga, buah, hingga kopi, yang membuatnya bisa meminimalisir bau kotoran kucing.
3. Pasir Kristal
Ada pula pasir lainnya yang bisa Anda pilih untuk kucing peliharaan Anda. Salah satunya adalah pasir kristal, yang memiliki daya serap hingga 40 kali berat kucing dan tidak berdebu, sehingga sangat cocok untuk Anda yang memiliki asma.
Namun, meskipun demikian Anda tetap harus berhati-hati dengan pasir jenis ini, karena bentuknya yang kristal membuat risiko tertelan kucing menjadi besar.
Selain itu, pasir kristal juga gampang menempel di kaki, sehingga kurang cocok untuk anak kucing.
4. Pasir Organik
Jenis pasir ini tidak terbuat dari pasir, melainkan dari beberapa bahan, seperti jagung, tahu, serbuk kayu, kertas, atau gandum.
Meskipun tak terbuat dari pasir pada umumnya, jenis pasir ini bisa menyerap bau secara alami dan bebas debu.
Tak hanya itu, pasir organik juga aman dibuang ke dalam kloset. Bahkan, pasir ini pun bisa menjadi penyubur tanaman jika dibuang ke tanah. Menarik, ya!
Jadi, sudah menentukan ingin membeli pasir kucing yang mana? Jika sudah, Anda bisa membelinya di e-commerce seperti Blibli. Sebab, Blibli menawarkan ragam pilihan pasir kucing yang berkualitas dan bisa Anda pilih.






