BUKITTINGGI, KLIKPOSITIF – AKBP Wahyuni Sri Lestari bersyukur karena telah menjadi Polwan (Polisi Wanita) pertama yang menjabat sebagai Kapolres Bukittinggi.
Ia mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Polri.
“Terima kasih kepada pimpinan polri yang mana telah memberikan amanah kepada saya, memberikan kepercayaan kepada saya untuk menjadi Kapolres Bukittinggi,” ujar Wahyuni Sri Lestari di Mapolres Bukittinggi, Kamis 21 Juli 2022.
Wahyuni Sri Lestari berjanji akan menjalankan amanah ini dengan baik dan berharap diberi kemudahan serta kelancaran dalam mengembankan amanah tersebut.
“Saya akan mengikuti SOP atau peraturan-praturan kepolisian dalam melaksanakan tugas di sini (Bukittinggi),” ujarnya.
Pada Hari Polwan 1 September mendatang, Kapolres juga berencana untuk menggelar sejumlah kegiatan, seperti napak tilas Polwan di Bukittinggi.
Memang, Kota Bukittinggi memiliki sejarah panjang dalam lahirnya Polwan di Indonesia.
Dalam sejarahnya, Pada awal tahun 1948, terdapat kesulitan-kesulitan pada pemeriksaan korban, tersangka ataupun saksi wanita.
Terutama kesulitan pada pemeriksaan fisik untuk menangani sebuah kasus.
Hal tersebut mengakibatkan polisi sering kali meminta bantuan para istri polisi dan pegawai sipil wanita untuk melaksanakan tugas pemeriksaan fisik.
Organisasi wanita dan organisasi wanita Islam di Bukittinggi berinisiatif mengajukan usulan kepada pemerintah.
Usulannya adalah, agar wanita ikut serta dalam pendidikan kepolisian untuk menangani masalah tersebut.
Cabang Djawatan Kepolisian Negara untuk Sumatera yang berkedudukan di Bukittinggi memberikan kesempatan mendidik wanita-wanita pilihan untuk menjadi polisi.
Pada tanggal 1 September 1948 secara resmi disertakan 6 siswa wanita yaitu Mariana Saanin, Nelly Pauna, Rosmalina Loekman, Dahniar Sukotjo, Djasmainar dan Rosnalia Taher.
Profil Kapolres Bukittinggi AKBP Wahyuni Sri Lestari
Merujuk data dari HumasResBkt, AKBP Wahyuni Sri Lestari SIK adalah wanita kelahiran Kabupaten Pati Jawa Tengah, dan saat ini telah berumur 44 tahun.
Sebelum menjabat Kapolres Bukittinggi, Wahyuni Sri Lestari menjabat sebagai Kabagdiklat Pusdik Binmas Lemdiklat Polri.
Sebelum berpindah tugas ke ranah minang menjadi Kapolres Bukittinggi, Polwan berpangkat melati dua itu banyak bertugas di wilayah hukum Polda Jawa Tengah.
Wahyuni Sri Lestari pernah tiga kali menjabat sebagai Kapolsek dan juga pernah menjabat sebagai Wakasatresnarkoba di wilayah hukum Polrestabes Semarang.
Selain itu, Wahyuni Sri Lestari juga pernah diberi amanat sebagai Danton TAR Kortarsis Ditbintarlat Akademi Kepolisian (Akpol) Pada tahun 2006.
*
👉Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.