Kota Solok, Klikpositif – Pemerintah Kota Solok melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu bersama NC Plaza menghadirkan Pusat Jajanan Subuh Al-Barokah di pelataran NC Plaza Kota Solok. Pusat jajanan itu menjadi etalase pemasaran lokal bagi pelaku UMKM di Kota Solok.
Jajanan Subuh Al Barokah tersebut saat ini telah bekerjasama dengan 30 UMKM yang ada di Kota Solok dengan total kurang lebih 60 jenis jajanan. Direncakanan, Pusat Jajanan Subuh bakal hadir setiap hari, mulai dari Pukul 06.00 sampai 09.00 WIB.
Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra menyampaikan apresiasi terhadap NC Plaza yang sangat mendukung pengembangan UMKM Kota Solok. Hadirnya pusat jajanan produk UMKM di pelataran NC Plaza membawa semangat baru bagi pelaku usaha.
“Terobosan ini menjadi batu loncatan besar dalam pengembangan UMKM di Kota Solok di masa mendatang. Setidaknya, ada sekitar 4 ribu UMKM yang ada di Kota Solok dan mereka butuh ruang pemasaran yang luas,” kata Dhani saat peresmian, Rabu (22/2/2023).
Dhani menyebutkan, pengembangan dan penguatan perekonomian masyarakat memang senantiasa menjadi fokus Pemerintah Kota Solok. Salah satunya dengan melakukan pembinaan dan membuka ruang pemasaran dari produk yang dihasilkan oleh UMKM.
Menurutnya, peran serta dan dukungan elemen terkait sangat penting dalam menggeliatan UMKM. Mulai dari lembaga, BUMN, Perbankan, biro/agen jasa, serta pengusaha. Ruang pemasaran harus senantiasa terbuka bagi produk lokal daerah.
“Sinergitas antar lembaga ini diharapkan akan menuntun pemberdayaan UMKM untuk membawa kebermanfaatan yang lebih luas, dan memberikan multiplier effect untuk mendukung UMKM naik kelas. Tidak hanya sebagai upaya promosi, namun juga meningkatkan kemitraan jaringan usaha,” imbuh Dhani.
Sementara itu, Nofi Chandra menjelaskan, NC Plaza akan senantiasa mendukung pengembangan UMKM di Kota Solok. Menurutnya, dengan penguatan pelaku UMKM, secara tidak langsung telah memperkokoh tulang punggung ekonomi daerah.
“Kita tahu, UMKM menjadi sektor yang senantiasa bertahan dalam berbagai kondisi ekonomi. Termasuk pada masa pandemi Covid-19. Artinya, sektor ini berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, membuka lapangan pekerjaan dan menurunkan angka kemiskinan,” beber Nofi.
