AGAM, KLIKPOSITIF – Festival Pesona Danau Maninjau usai dan Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri Dt Parpatiah telah menutup secara resmi di objek wisata Linggai Park Kecamatan Tanjung Raya, Minggu 31 Agustus 2022.
Wabup Irwan Fikri menyebutkan, Festival Pesona Danau Maninjau ini bukan hanya sekedar event, tapi upaya untuk perkuat marwah daerah.
Menurutnya, festival ini berikan persepsi bahwa kawasan Danau Maninjau adalah wujud istimewa dari keindahan alam, serta intelektualitas budaya yang melahirkan karakter wilayah dan personal.
“Maka rangkaian festival ini dapat melahirkan sinergitas dan kolaborasi kegiatan yang sangat baik,” ujarnya melansir AMC.
Festival Pesona Danau Maninjau Usai, Tunjang Ekonomi Masyarakat
Untuk itu katanya, ini perlu jadi pemikiran ke depannya, karena menurutnya dapat menunjang program unggulan pemerintah daerah.
“Kita berharap festival ini berlanjut setiap tahun, sehingga dampak terhadap ekonomi masyarakat terlihat jelas dan signifikan,” pintanya.
Tidak hanya itu, event harus miliki multiplier effect agar berdampak pada pertumbuhan ekonomi, baik secara mikro maupun makro.
Artinya, tujuan dari festival ini terlihat dampaknya pada masyarakat.
Selain itu, festival juga untuk mengembalikan khazanah kawasan Danau Maninjau, dengan mengusung beberapa kegiatan bersifat kebudayaan dan sejarah, meskipun ada yang bersifat kontemporer.
“Namun semua itu adalah untuk menjaga keseimbangan nilai yang telah berkembang sesuai zaman kekinian, tapi tetap dalam patron interaksi yang berbudaya sesuai falsafah ABS-SBK,” katanya.
Lebih jauh, Irwan Fikri mengatakan, festival juga memperlihatkan betapa pentingnya kawasan Danau Maninjau. Begitu berartinya kawasan ini, sehingga perlu bersama-sama menjaganya.
“Melalui event ini kita berharap tertuang pesan kepada kita semua, bahwa segala nilai yang ada di kawasan Danau Maninjau adalah suatu keistimewaan, yang harus kita jaga dan kelola dengan baik,” ujarnya berharap.
Sementara itu, Kepala Disparpora Agam, Syatria dalam laporannya menyebutkan, Festival Pesona Danau Maninjau mulai sejak 22 Juli 2022 dan berakhir Minggu (31/7).
“Ada berbagai kegiatan terlaksana pada tiga lokasi,” ujarnya.
Kegiatan itu seperti kejurda Paralayang, vlog lintas wisata alam, lomba lagu minang se-Sumbar, lomba menggambar dan mewarnai tingkat TK/PAUD.
Kemudian l Fun Bike Tour de Maninjau, yang mengelilingi sebagian Nagari Wisata di Tanjung Raya.
Selanjutnya, napak tilas jejak Buya Hamka serta penampilan kesenian perwakilan 5 danau wilayah kerja BPNB yaitu Sumbar, Bengkulu dan Sumsel.
Festival Pesona Danau Maninjau ini disinergikan dengan program Pokdarwis, OPD Agam dan Sumbar, serta unsur lainnya.
“Semoga kegiatan ini berikan dampak yang baik pada masyarakat, terutama segi ekonomi,” harapnya.