Dinas Kesehatan Kota Solok Evaluasi Program Kesehatan Lingkungan

Monev program Kesling 2024 Dinas Kesehatan Kota Solok.(Ist)

Kota Solok, Klikpositif – Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Dinas Kesehatan Kota Solok melakukan monitoring dan Evaluasi (Monev)program Kesehatan Lingkungan (Kesling) di tingkat Puskesmas, Senin (19/8/2024) di Aula Dinas Kesehatan.

Monev diikuti sanitarian Kesling Puskesmas se-Kota Solok. Dinkes juga menghadirkan narasumber dari Dinkes Sumbar, penanggung jawab program SKAMRT, Nofriza Yulida, penanggung jawab program pengelolaan limbah B3, M. Iqbal Rahmansyah, dan penanggung jawab STBM, Shinta Oktavia.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Hartini mengungkapkan, monitoring dan evaluasi program kesehatan lingkungan merupakan wadah sharing informasi dan bertukar pikiran untuk menemukan solusi terhadap kendala dalam pelaksanaan program.

“Di samping faktor perilaku, faktor genetika dan faktor pelayanan, kesehatan lingkungan juga sangat menentukan derajat kesehatan masyarakat. Apabila keempat faktor tersebut terwujud, derajat kesehatan masyarakat akan meningkat,” ungkap Hartini.

Penanggungjawab program Surveilans Kualitas Air Minum Rumah Tangga (SKAMRT), Nofriza Yulida menjelaskan, terdapat perbedaan panduan KAMRT tahun 2023 dibanding tahun 2024. Perbedaan itu meliputi berbagi aspek.

“Poin mendasar perbedaannya mulai dari parameter yang digunakan, quality control, metodologi, kuesioner. Kemudian besaran sampel, pelaksanaan kalibrasi, update surat acuan pelaksanaan surveilans KAMRT dan agenda terkait,” terangnya.

Puskesmas juga berperan penting dalam KAMRT. Salah satunya melakukan koordinasi kebutuhan dan melakukan pengecekan kelengkapan alat dan bahan reagensia uji kualitas air secara fisik, kimia, dan mikrobiologi.

Exit mobile version