KLIKPOSITIF — Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU HPT) Padang Mengatas melakukan Penandatanganan Kontrak Konstruksi dan Konsultan Pengawasan Pembangunan Breeding Center Sapi Potong Indonesia, Kamis (28/3/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri secara online oleh Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Sesdit, Dirbitpro dan Dirpakan.
Sementara secara offline dihadiri oleh
Dandim, Kapolres Payakumbuh, Danramil, Kapolsek Luak, Denzipur, Snakma, Camat, dan Walinagari sekitar Balai.
Kepala BPTU HPT Padang Mengatas Dani Kusworo menyebutkan, BPTU HPT Padang Mengatas sebagai balai yang diberikan tugas untuk memproduksi bibit sapi potong, dibawah Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian, telah melakukan berbagai upaya untuk pengembangan ternak sapi khusunya jenis sapi simental dan Limousine serta pesisir di Indonesia.
Maka dalam upaya peningkatkan produksi serta pelayanan kepada masyarakat dalam baik untuk pengembangan bibit sapi serta peningkatan SDM peternakan maka tahun 2024 ini BPTU HPT Padang Mengatas mendapatkan anggaran SBSN untuk pembangunan Breeding Center Sapi Potong Indonesia.
“Beberapa pembangunan yang akan dilakukan adalah pembangunan gedung Breeding Center, kandang bull treatment, kandang karantina, gudang pakan, laboratorium semen segar, holding ground, pagar, jalan dan embung,” katanya.
Pembangunan fasilitas ini akan menguatkan dan mengoptimalkan produksi bibit sapi dan hijauan pakan ternak serta memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat dalam pengembangan usaha peternakan serta edukasi peternakan.
Dani Kusworo berharap, kedepannya BPTU HPT Padang Mengatas dapat menjadi rujukan, sumber informasi dan edukasi pembibitan ternak maupun agribisnis peternakan sapi potong.
Oleh karena itu kami meminta bantuan dari seluruh pihak dan stakeholder terkait dapat membantu agar kegiatan pembangunan ini berjalan dengan baik dan lancar.
Berkaitan dengan hal tersebut dari Kejati, kapolda, Kejari dan Kapolres dalam pendampingan hukum sehingga pembangunan ini berjalan dengan baik sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku.
“Juga mohon bantuan denzipur, polsek, danramil dan Koramil untuk keamanan dan ketertiban proses pembangunan Breeding Center Sapi Potong ini, kami juga memohon bantuan dari dinas PU membantu dan mengawasi pembangunan berjalan dengan baik sesuai secara kontruksi teknis, selanjutnya kami mohon bantuan dari Sekolah Snakma dengan Nagari-nagari yang berbatasan langsung dengan BPTU HPT Padang Mengatas mohon dukungan dari Bapak2 semuanya, tidak lupa juga kami mohon bantuan dari Bapak Camat Luak dan Lareh Halaban,” kata dia..
Dani Kusworo juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kalau dalam pembangunan nanti akan mengganggu kenyamanan masyarakat seperti adanya pengangkutan material, dll, namun kita mencari antisipasi supaya tidak menggangu ketertiban.
Ia juga meminta kepada penyedia, untuk tenaga kerja dari kegiatan pembagunan ini adalah berasal dari masyarakat sekitar sehingga dapat memberikan lapangan pekerjaan.
Untuk penyedia konstruksi, tolong dilaksanakan kesepakatan-kesepakatan kontrak, jadwal kontrak laksanakan dengan baik, berikan barang-barang yang berkualitas, bermutu, sesuai aturan yang berlaku.
“Dibalai ini kondisinya luas, dan banyak kerjaan, kerjakan secara paralel sehingga dapat selesai,” katanya.
Untuk konsultan pengawas tolong awasi pengerjaan dgn baek, sesuai aturan. Mudah-mudahan dengan pembangunan Breeding Center Sapi Potong ini di BPTU HPT Padang Mengatas mampu memberikan kontribusi pembangunan peternakan sapi potong serta dapat memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar dari semua aktivitas pembibitan dan edukasi peternakan yang dilakukan BPTU HPT Padang Mengatas.