PADANG, KLIKPOSITIF – Kepengurusan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumbar, dikukuhkan Selasa (26/10/2021). Pengukuhan ini dianggap pengusaha kenamaan Minang, Dony Oskaria sebagai momentum kebangkitan pengusaha muda Ranah Minang, sekaligus ajang pembuktian diri bagi Brian Putra Bastara sebagai Ketua Umum.
“HIPMI Sumbar harus mampu menjadikan pengukuhan ini sebagai momentum untuk terus melaju. Ini titik awal kebangkitan pengusaha muda Minang. Saya percaya, anak-anak muda Minang, terkhusus pengusaha punya daya jelajah yang tinggi dan keinginan untuk mengabdi pada Sumbar,” terang Dony Oskaria, Senin (25/10/2021) siang.
Dalam pandangan Dony yang saat ini dipercaya sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Holding Pariwisata Indonesia, pemerintah daerah, terutama kepala daerah sudah seharusnya memberikan peluang dan tantangan kepada pengusaha muda untuk turut serta dalam pembangunan.
“Pemberian tantangan itulah yang akan terus menjaga semangat pengusaha muda untuk terus bertahan di tengah perubahan jaman ini. Sekali lagi, saya yakin pengusaha muda Minang itu adalah pengusaha pejuang, yang tahu di zona mana mereka harus mengabdi,” papar Dony.
Generasi baru HIPMI Sumbar saat ini diisi oleh anak-anak muda yang segar dan punya kemauan untuk berubah. Rentang usia pengurusnya saat ini berkisar 25 — 35 tahun. Muda, tapi bukan berarti minim pengalaman. Pengurus HIPMI sekarang, beranjak sebagai pengusaha dari usia sangat dini. Mereka matang secara prinsip dan etos kerja. Inilah yang dikatakan Doni, harus dimanfaatkan dengan tepat oleh pemerintah daerah.
Bicara bonus demografi, sekaranglah saatnya Sumbar itu panen. Usia-usia produktif Sumbar itu berlimpah, bahkan kekurangan saluran untuk berkreasi, dan HIPMI sudah tepat mengambil posisi sebagai saluran kreasi anak-anak muda di dunia usaha.
“Ajak anak-anak muda berkreasi, beri ruang. HIPMI Sumbar sudah mengikhlaskan organisasinya untuk membangun daerah, alangkah naif kalau pemerintah tidak memanfaatkannya,” kata putera Tanah Datar itu.
Secara khusus, Dony juga menyebut kalau HIPMI Sumbar juga menjadi wadah pembuktian bagi sosok Brian Putra Bastara yang mengemban amanah sebagai ketua umum. Sebagai anak muda yang lahir dari keluarga pengusaha, Brian harus mampu membawakan dirinya sebagai sosok perangkul oleh semua kalangan.
“Kepada Brian, ini merupakan batu loncatan untuk berkembang lebih baik. Berhasil membawa HIPMI Sumbar gemilang, itu berarti Brian sudah membuka jalannya sendiri untuk berkarya di ruang yang lebih luas. Saya percaya Brian bisa dan punya potensi. Tinggal lagi, bagaimana Brian mampu mengekplorasi potensi yang dimilikinya tersebut,” harap Dony.
Disebutkannya, Brian harus mampu menjadikan HIPMI itu benar-benar sebagai pencetak pengusaha-pengusaha muda handal, mampu menjadi guru agar pelaku usaha, termasuk UMKM mampu naik kelas.
“Brian sebagai pemimpin juga mesti bisa memastikan kalau dia tidak bekerja sendiri, tapi bergerak secara bersama,” tuturnya.
Secara berseloroh, Dony menyebut kalau dia tidak akan mengucapkan selamat kepada pengurus HIPMI untuk pengukuhan, ucapan selamatnya itu disimpannya sampai akhir periode kepengurusan saat ini.
“Jika berhasil membawa HIPMI baik, berhasil mencetak pengusaha-pengusaha baru, mencetak UMKM berkelas, saya akan menjadi orang pertama yang mengucapkan selamat atas jerih payah yang dilakukan selama periode kepengurusan. Ini tantangan dari saya,” tutup Dony. (*)