KLIKPOSITIF – Sopir bus Trans Padang koridor 2 (Bungus Teluk Kabung-Pusat Kota) mogok kerja pada Rabu (11/12).
Dengan aksi para sopir tersebut, bus Trans Padang yang melayani rute tersebut pun tampak hanya terparkir di terminal.
Menurut laporan jurnalis Klikpositif, Kiky Jurnasri Pratama, aksi mogok ini dilakukan para sopir, lantaran belum digaji selama 1 bulan belakangan.
Hal itu diungkapkan oleh salah satu sopir, Gus Nasrizal. Ia mengatakan, sesuai perjanjian, sopir harusnya sudah digaji tanggal 10 tiap bulannya.
“Namun sampai detik ini belum menerima gaji, kami butuh biaya untuk hidup, kami punya anak.”
“Gaji belum terima yang bulan ini. Perjanjiannya tanggal 10 gajian, tapi sekarang belum ada kata pasti,” katanya.
Ia mengungkapkan, adapun hal yang mereka sesalkan adalah pramugra bus yang ternyata sudah menerima gaji.
“Sampai sekarang belum, yang kami sesalkan adalah, sebagai sopir kami belum gajian, sedangkan pramugara sudah gajian,” ungkapnya.
Dalam laporan Kiky, Gus Nasrizal juga menyebut jika pihak pengelola Trans Padang, PT Padang Sejahtera Mandiri belum membayarkan gaji hingga esok, maka dirinya dan sopir yang lain akan kembali mogok.
“Harapan kami tentu gaji kami dibayarkan. Kami butuh biaya. Jika tidak dibayarkan juga, mungkin kami memutuskan untuk tidak jalan dulu.”
“Bagaimana kami bekerja, tapi tidak digaji, sementara kami punya anak istri,” pungkasnya.
Laporan lengkap liputan jurnalis Klikpositif, Kiky Julnasri Pratama bisa disaksikan di bawah ini.
@classymediasumbar Ternyata aksi mogok terkait masalah gaji… #transpadang #padang #classymedia โฌ original sound – CLASSY MEDIA