KLIKPOSITIF – Setelah latihan yang intens, Anda mungkin mengalami kram karena ketegangan otot saat Anda mulai lelah.
Ini sangat umum jika Anda baru berolahraga atau ketika Anda meningkatkan intensitas latihan Anda.
Selama proses tersebut, Anda mungkin menggunakan otot baru, meregangkan otot atau mendapatkan robekan kecil pada serat otot Anda.
Apa itu kram?
Kram otot adalah kontraksi otot rangka yang bersifat sementara tetapi intens dan menyakitkan.
Terkadang, kram otot dapat membuat otot yang terkena tidak dapat digunakan untuk sementara waktu. Inilah sebabnya mengapa Anda mungkin kesulitan berjalan ketika mengalami kram di kaki Anda.
Mengapa orang kram?
Kram otot biasanya terjadi karena akumulasi asam laktat selama pemecahan glukosa secara anaerobik.
Ketika tubuh Anda membutuhkan pasokan energi yang cepat selama latihan otot yang berat, kram dapat terjadi saat otot Anda mencari oksigen. Beberapa obat dan kondisi medis tertentu juga dapat menyebabkan kram otot.
Apakah kram itu baik?
Mengalami kram menunjukkan otot Anda mencoba merespons latihan baru untuk tumbuh dan menjadi lebih kuat.
Meskipun Anda akan merasakan sakit, otot-otot Anda akan memperbaiki dan memperkuat diri yang akan membantu Anda di masa depan.
Bagaimana cara menghilangkan kram?
Metode terbaik untuk menghilangkan kram termasuk peregangan lembut, pijat otot, istirahat dan es untuk membantu mengurangi peradangan.
Mandi air hangat atau pancuran juga dapat membantu meningkatkan aliran darah di otot Anda.
Berapa lama berlangsung?
Anda mungkin merasa otot Anda akan sakit atau menegang selama 12 jam setelah Anda berolahraga. Dalam beberapa kasus, ketidaknyamanan dapat memuncak 48 hingga 72 jam setelah berolahraga. Ini disebut nyeri otot onset lambat.
Kapan saya harus menemui dokter tentang kram?
Kram otot biasanya hilang dengan sendirinya dan jarang cukup serius sehingga memerlukan perawatan medis. Namun, temui dokter Anda jika kram Anda :
– Menyebabkan ketidaknyamanan yang parah
– Berhubungan dengan pembengkakan kaki, kemerahan atau perubahan kulit
– Berhubungan dengan kelemahan otot
– Sering terjadi
– Tidak terkait dengan penyebab yang jelas, seperti olahraga berat