LIMAPULUH KOTA, KLIKPOSITIF- Sebanyak 13.431 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Limapuluh Kota akan mulai menjalani tes Computer Assisted Test (CAT) Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pekan depan, tepatnya pada 4-17 Februari di SMPN 1 Guguak, Jalan Tan Malaka Km 15, Kecamatan Guguak.
Untuk jumlah peserta CPNS, Kabupaten Limapuluh Kota tercatat sebagai pendaftar terbanyak kedua di Sumatra Barat. Dengan cukup banyaknya peserta yang akan mengikuti tes tersebut, Pemkab Limapuluh Kota menyiapkan sebanyak 230 unit komputer.
Selama 14 hari pelaksanaan ujian tersebut, nantinya setiap hari akan dibagi ke dalam lima sesi pelaksanaan. Khusus untuk Jumat hanya akan dilaksanakan empat sesi.
“Jumlah peserta kita terbanyak kedua di Sumbar setelah pemprov (pemerintah provinsi). Dengan 230 unit komputer yang ada kita butuh waktu pelaksanaan selama 14 hari. Komputer yang kita gunakan tersebut berasal dari SMPN 1 Guguak dan beberapa SMP lain yang lokasinya berdekatan,” kata Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Limapuluh Kota, Elfitria, Kamis (30/1).
Untuk pendaftar CPNS di Kabupaten Limapuluh Kota, kata Elfitria, terdapat sebanyak 14.246 yang mendaftar namun sebanyak 823 orang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi.
“Untuk tes CAT SKD sendiri sebenarnya ada 13.441 orang yang akan ikut, namun ada 10 orang yang memilih tidak melaksanakan CAT SKD karena termasuk kepada kategori P1/TL pada tes CPNS 2018 lalu,” tambahnya.
Terkait koordinasi dengan PLN, pihaknya saat ini akan mengirimkan surat kepada pihak PLN dan juga sedang menguji coba genset yang dimiliki oleh sekolah dan kabupaten.
“Apabila memang tidak memadai, nanti kita akan meminjam genset ke daerah lain. Agar pelaksanaan CAT SKD kita lancar,” sebutnya.
Dikesempatan yang sama, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, Win Hari Endi mengatakan akan ada 1.000 orang yang akan melaksanakan ujian setiap harinya.
“Banyak pihak yang terlibat dalam menyukseskan pelaksanaan ujian tes CPNS ini. Dan sekolah terlihat sangat siap untuk melaksanakan ini,” kata dia.
Kepala Sekolah SMPN 1 Guguak, Oriontis menyebut, pelaksanaan tes CPNS ini tidak akan mengganggu Proses Belajar Mengajar (PBM) di sekolah. Sebab ruangan labor komputer tempat pelaksanaan ujian terpisah dari lingkungan sekolah.
“Jadi anak-anak tetap akan melaksanakan PBM seperti biasanya. Ini salah satu yang menjadi alasan SMPN 1 Guguak dipilih sebagai tempat pelaksanaan tes CPNS,” ujarnya. (*)