BUKITTINGGI, KLIKPOSITIF — Pemko Bukittinggi mulai menerapkan sistem e-money di setiap objek wisata berbayar di Kota Bukittinggi. Ini artinya, saat masuk objek wisata berbayar di Bukittinggi, pengunjung tidak lagi membeli karcis seperti biasanya, tapi harus menggunakan kartu Brizzi.
Brizzi adalah uang elektronik atau e-money yang berbentuk kartu yang diterbitkan oleh BRI (Bank Rakyat Indonesia) sebagai alat pembayaran yang bisa digunakan untuk membayar transaksi belanja (purchase) atau transaksi lainnya dengan cara menempelkan kartu ke mesin pembaca.
Untuk diketahui, Kartu Brizzi dapat dimiliki oleh siapapun tanpa harus memiliki rekening BRI. Kartu Bizzi bisa dipindahtangankan dan digunakan oleh siapa saja untuk melakukan pembayaran atau transaksi digital.
Selain bisa digunakan untuk biaya masuk objek wisata berbayar di Bukittinggi, Kartu Brizzi bisa digunakan secara nasional untuk pembayaran atau transaksi lainnya di seluruh tempat yang ada logo Brizzi, seperti untuk pembayaran jalan tol, parkir, SPBU, pembayaran di toko-toko, atau di tempat lainnya.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Bukittinggi Erwin Umar meyakinkan jika penggunaan kartu Brizzi tersebut akan diberlakukan saat libur lebaran 2019 ini.
“Ini mereka (BRI) kasih dengan dana CSR (Corporate Social Responsibility) dengan biaya sekitar Rp2 miliar, dan kita pemerintah tidak mengeluarkan biaya satu sen pun,” jelas Erwin Umar.
Ia melanjutkan, penerapan e money di objek wisata berbayar ini dilakukan untuk mencegah terjadinya pungutan liar (pungli) di objek wisata.
Pengunjung yang ingin masuk objek wisata berbayar di Bukittinggi namun tidak punya kartu Brizzi tidak perlu khawatir, karena di objek wisata juga disediakan kartu Brizzi tersebut. (*)