PADANG PANJANG, KLIKPOSITIF – Momentum Idulfitri 1445 Hijriah, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Padang Panjang mengelar pertemuan bulanan sekaligus Halalbihalal yang dihadiri anggota dan pengurus di seluruh unit DWP, Selasa (23/4) di Hall Lantai 3 Balai Kota.
Kali ini pelaksana pertemuan bulanan ialah Unit DWP Setdako bekerja sama dengan DWP Kantor Kementerian Agama (Kemenag), DWP BKPSDM, dan DWP Dinas Kesehatan (Dinkes).
Penjabat (Pj) Ketua DWP, dr. Fitriyana Winarno, Sp.A, M.Biomed dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota DWP yang telah melaksanakan berbagai kegiatan di bulan Ramadan.
Salah satunya kegiatan berbagi bersama masyarakat.
“Alhamdulillah kita sudah melakukan berbagi takjil. Terima kasih atas partisipasi semua unit DWP. Kita sudah membagikan sekitar 185 takjil kepada masyarakat di pasar. Di antaranya untuk tukang ojek dan pedagang pasar,” ujarnya.
Fitriyana berharap kegiatan itu terus berlanjut. Kegiatan itu, sebutnya, sudah direncanakan sebelum Ramadan.
“Semoga seluruh unit DWP dapat berperan aktif di setiap kegiatan. Pada pertemuan bulanan, hendaknya dihadiri pengurus unit. Kalau tidak bisa, ada perwakilan yang datang, karena setiap pertemuan ada informasi yang disampaikan,” sebutnya.
Dilansir dari laman Facebook Kominfo Padang Panjang, Kadis DSPPKBPPPA diwakili Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Wardah Faizil Wardah, SSi, M.E menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan pertemuan bulanan tersebut.
“DWP diharapkan bisa memberikan dorongan semangat sebagai istri ASN memajukan Kota Padang Panjang. Kehadiran istri penting dalam menunjang karir suami,” sebutnya.
Dikatakannya lagi, Pemko saat ini sedang
menyusun Rencana Pembangunan Daerah Jangka Panjang (RPJPD) 2025-2045. Di antara indikatornya ialah Perlindungan Anak dan Pengarustamaan Gender.
“DWP perlu terlibat memberikan kontribusi melaksanakan program perlindungan terhadap anak, mencapai Indonesia Emas,” tuturnya.
Adapun Ustaz Zul Azmidalam tausiahnya mengajak memaknai bulan Syawal seperti memulai lembaran baru, memiliki hati yang lapang dan penuh rasa maaf.
“Syawal berarti awal berbuat kebaikan dan memiliki makna peningkatan. Hendaknya meningkat pula iman kita,” imbuhnya.
