KLIKPOSITIF– Tuduhan terhadap KPU terafiliasi memenangkan Prabowo- Gibran marak di sejumlah platform media sosial (medsos).
Diantara pernyataan itu dengan mengait-ngaitkan terhubungnya server sirekap KPU dengan negara lain, seperti Prancis dan Singapura, salah satunya yang diposting pemilik akun facebook Tanti Oktaria.
Tanti Oktaria terlihat membagikan postingan tersebut dari postingan pemilik akun instagram bernama cindypane77.
Dalam postingan itu, pemilik akun terlihat menggunakan foto Ketua KPU Hasyim Asyari, dengan menulis pernyataan;
OH ALIBABA
KETAHUAN….
Ternyata Server KPU
Tidak di dalam negeri
Terhubung di negara negara
RCC, prancis, singapura..
…
Kebohongan ini
Demi All in 02
Agar semua suara
Bisa diatur sesuai selera
…
Juta data WNI bocor
Demi Makan Siang
GRASTIS…
Bagaimana faktanya?
Terkait terhubungnya server Sirekap KPU dengan negara lain, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menjelaskan temuan pakar dan warganet bahwa berdasarkan hasil pelacakan mereka, Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) terhubung dengan jaringan mancanegara.
Melansir Kompas.com, Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU RI, Betty Epsilon Idroos, menjelaskan bahwa pihaknya memang menggunakan CDN (content delivery network) guna menunjang kebutuhan cloud server yang andal dengan skalabilitas tinggi dan sistem keamanan mumpuni.
“Untuk mengelola traffic yang begitu tinggi, KPU mengimplementasikan CDN yang berfungsi sebagai loket-loket yang tersebar secara global di seluruh belahan dunia,” ujar Betty dalam jumpa pers, Senin (19/2/2024).
Dia kemudian berujar, Sirekap merupakan sistem berskala besar dengan kerumitan komputasi yang tinggi. Apalagi, lalu lintas akses Sirekap diklaim mencapai 18 terabit selama bulan Februari 2024 saja.
Sirekap, menurut Betty, sudah diakses hampir 685 juta kali dan performanya sejauh ini sangat mulus, tanpa kendala dengan penerapan CDN.
Dia lantas menjelaskan, CDN merupakan jaringan server yang didistribusikan secara global guna membantu situs berkinerja lebih cepat dan aman via jaringan tersebut.
Selain itu dilansir Antara.com, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) juga memastikan data pemilih yang ada di Sirekap tetap aman walaupun Komisi Pemilihan Umum (KPU) bekerja sama dengan Alibaba Cloud dalam pengelolaan server.
Menurut Hadi, pihaknya telah merencanakan rangkaian langkah pengamanan data yang berkaitan dengan jumlah suara di dalam Sirekap.
Pihaknya juga telah memastikan data yang masuk ke dalam Sirekap tetap akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Namun demikian, Hadi tidak menjelaskan secara rinci langkah pengamanan apa yang akan dilakukan Bareskrim, BSSN dan BIN itu.
Kesimpulan
Pernyataan yang menghubungkan server terhubung dengan negara lain untuk memenang Prabowo tidak bisa dibuka atau tidak berdasar.
Berdasarkan keterangan KPU dan Menko Polhukam, terhubungnya server dengan adalah sebuah kerjasama untuk dapat menggunakan CDN (content delivery network) guna menunjang kebutuhan cloud server yang andal dengan skalabilitas tinggi dan sistem keamanan mumpuni.
Rujukan:
https://www.facebook.com/share/8RdkG8twTsrehNwf/?mibextid=o8wo0F
https://nasional.kompas.com/read/2024/02/19/23070241/kpu-jelaskan-temuan-soal-sirekap-terhubung-dengan-server-di-luar-negeri?utm_source=Whatsapp&utm_medium=Referral&utm_campaign=Top_Mobile
https://www.antaranews.com/berita/4017942/hadi-pastikan-data-sirekap-aman-meski-pakai-server-dari-luar-negeri