PARIAMAN, KLIKPOSITIF– Sepanjang 2021, Pemerintah telah mengucurkan 405 ton pupuk subsidi jenis urea untuk Kota Pariaman. Kendatipun demikian jumlah itu masih tidak mencukupi kebutuhan petani Pariaman.
“Sepanjang 2021 telah mencapai 405 ton atau 100 persen dari kuota yang ditetapkan pemerintah untuk Pariaman. Namun jumlah tersebut masih belum mencukupi,” ungkap Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Pariaman, Dasril, Rabu 15 Desember 2021.
Dalam hal ini, Dasril mengatakan soal penyaluran pupuk bersubsidi itu telah berjalan dengan baik atau tidak ada permasalahan karena sistem distribusinya lancar.
“Namun kuota pupuk bersubsidi yang diberikan pemerintah untuk petani di Pariaman masih kurang karena kebutuhan pupuk untuk jenis urea saja pada 2021 di daerah itu sebanyak 3.066 ton,” jelas dia.
Ia menyadari rendahnya kuota pupuk bersubsidi karena anggaran yang sedikit namun pihaknya berharap khusus untuk Kota Pariaman kuota pupuk bersubsidi ditambah.
“Hal ini karena kami beserta petani akan membangun kawasan pertanian terpadu yang membutuhkan jumlah pupuk lebih banyak,” ujarnya.
Untuk hal itu, kata Dasril lagi, pihaknya berharap pemerintah mau menambah kuota pupuk subsidi agar prospek untuk menjalankan kawasan pertanian terpadu bisa berjalan dengan semestinya.
“Kalau bisa ditambah itu bakal sangat berharga sekali. Kita tau, kawasan pertanian terpadu butuh banyak pupuk subsidi untuk kebutuhan tanaman,” ulas dia.
