PADANG, KLIKPOSITIF – PT Andalan Tiara Persada (PT ATP) merupakan salah satu perusahaan yang saham mayoritasnya dipegang oleh Yayasan Pendidikan Teknologi Padang. Perusahaan ini bergerak di bidang produksi paving blok. Paving blok yang diproduksi diantaranya paving blok segi empat, topi uskup, grass block dan kanstin menggunakan mesin press multi block dengan kualitas yang sesuai dengan standar SNI. Pemasangan paving blok sendiri memiliki banyak keuntungan, diantaranya mencegah banjir, menjaga resapan air tanah, dan perawatan yang murah
“Semuanya telah melalui uji di labor Teknik Sipil ITP dengan kualitas yang tak diragukan lagi. Mutu kuat beton ada 250 350 400 dengan material yang telah melalui uji coba di labor sipil dengan hasil cetakan barang yang diuji di Kementerian PUPR. Sehingga juga ada uji coba dilakukan oleh pihak profesional soal paving blok ini. Untuk tebalnya ada 6 dan 8 seperti bata untuk trotoar dan jalan. Kemudian juga ada grass block untuk taman dan pejalan kaki,” kata Komisaris PT ATP, Hendri Nofrianto saat konferensi pers di kantor PT ATP, By Pass, Rabu, 24 Februari 2022.
Ia mengatakan, paving blok PT ATP sudah banyak digunakan dalam berbagai proyek perumahan dan proyek lainnya yang dikerjakan oleh pihak swasta. “Salah satunya proyek food court di INS Kayu Tanam, kemudian pembangunan usaha PT Paragon milik Nurhayati Subakat (CEO Wardah) yang akan berjalan pertengahan bulan ini, serta banyak proyek lainnya yang telah kita lakukan,” jelasnya.
Sebelumnya, Walikota Padang Hendri Septa, saat Dies Natalis ITP ke 49 juga mengatakan bahwa paving blok produksi PT ATP ini nantinya juga akan digunakan dalam proyek Kantor DPRD baru yang berada di komplek pemerintahan Kota Padang. “Jadi untuk kualitas dan harga, kita bisa bersaing di pasaran,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur PT ATP, Willi Chandra mengatakan, paving blok yang diproduksi perusahaannya memiliki kelebihan dari paving blok lainnya. “Hal sederhana saja dari ukuran yang kita pakai. Jika ukurannya 8, maka kita akan pas menggunakan ukuran tersebut untuk di produksi, tidak kurang dari 8. Kemudian kita juga membuat design yang ada rongga udara di samping paving blok, sehingga saat pemasangan kita tidak butuh paku untuk memasangnya,” tuturnya.
Saat ini, PT ATP menargetkan produksi paving blok dalam sehari sebesar 10.800 dengan empat tenaga kerja di lapangan. “Kita optimis dengan jumlah itu karena didukung oleh mesin cetak yang mumpuni, sehingga jumlah itu menjadi hal yang bisa kita capai,” jelasnya saat dilokasi paving blok.
Willi mengatakan, di PT ATP sendiri ada tiga divisi, yakni jasa enginering, general kontraktor, dan pabrikasi. “Ini kita hubungkan dengan praktik mahasiswa dan dosen. Selain itu, ada produk furniture meja kelas dan rapat. Visi ke depan, kita jadi perusahaan terbuka dan menerima investor dari luar. Berkembangnya perusahaan ini juga berkontribusi untuk ITP di masa akan datang,” paparnya.
Perjalanan PT ATP
Saat ini, PT ATP juga menerima praktik magang mahasiswa dan siswa SMK. PT ATP dilahirkan bersamaan dengan cita-cita ketua yayasan untuk mencari usaha lain di luar uang kuliah. Usulan ini sudah dimulai tujuh tahun lalu untuk membangun perusahaan PT ATP dan ITP (Intra). PT ATP struktur secara umum berganti dua kali, yakni komisaris yang dipegang oleh rektor ITP sendiri dan direksi oleh dosen ITP sebagai direksi namun karena lain hal, akhirnya di rombak.
Di tahun pertama berdiri, perusahaan ini mulai masuk ke proyek perumahan. Proyek pertama yakni pembangunan rumah sebesar Rp2,5 miliar. Kemudian berlanjut dengan proyek-proyek lainnya hingga hari ini. Saat ini, posisi yayasan sebagai pemegang saham terbesar. “Kedepan jika mau maju kita harus berani buka pintu untuk investor lain sebagai pemegang saham perusahaan ini kedepannya. Dan kita tidak menutup kemungkinan itu,” papar Hendri Nofrianto.
Yayasan Pendidikan Teknologi Padang menanam saham di perusahaan ini sebagai alasan income generate dan teaching vactory dengan pendidikan vokasi kedepan. “Untuk kampus II ITP, pembangunannya 100 persen dilakukan oleh PT ATP, sehingga nanti kita harapkan proyek-proyek yang dilakukan oleh PT ATP juga bisa merambah ke sektor pemerintahan. Dan program Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan juga mendukung kegiatan tersebut,” paparnya.
Bagi Anda yang berminat memasang paving blok untuk perumahan, taman, komplek perkantoran, Anda bisa hubungi PT ATP di nomor telepon 085279917639 atau langsung datang ke kantor pusat di Jalan Kurao Sungai Sapih, Kelurahan Sungai Sapih, Kuranji, Kota Padang.
