PESSEL, KLIKPOSITIF — Polres Pesisir Selatan mengimbau masyarakat agar mewaspadai peredaran uang palsu (upal) selama Ramadan dan menjelang Lebaran tahun ini. Sebab, tingginya penggunaan uang selama Ramadan dan pada saat Lebaran dikhawatirkan memicu maraknya penukaran upal.
“Kita sudah mengantisipasi dan meminta jajaran, mulai dari Polsek dan Polres agar waspada dan mengantisipasi supaya upal ini tidak sampai beredar di masyarakat. Kita harap masyarakat juga hati-hati,” kata Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Ferry Herlambang kepada KLIKPOSITIF, Rabu 23 Mei 2018.
Dia menjelaskan, penyebaran upal ini biasanya terjadi pada momen hari besar, salah satunya menjelang Lebaran. Tidak tertutup kemungkinan saat Ramadan pun transaksi upal ini juga berjalan. “Kita akan meminimalisir aksi ini. Personel juga disiapkan di pasar-pasar dan pusat jual beli masyakarat di Pessel,” katanya.
Ditambahkannya, sejauh ini belum ada indikasi atau laporan masyarakat terkait peredaran upal di daerah itu. Namun, untuk tidak tertipu, dia meminta masyarakat bisa memastikan uang asli, biasanya ditandai air (watermark) pada setiap lembaran uang kertas asli.
“Diidentifikasi bisa dilakukan dengan 3D, yaitu dilihat, diraba dan diterawang. Jika berupa tanda air tidak ada, dapat dikatakan itu palsu,” tutupnya.
[Kiki Julnasri Priatama]