Waspada Kasus Gagal Ginjal Akut, Ini Imbauan Dinkes Bukittinggi

Sebanyak 12 anak di Sumbar meninggal karena kasus ini

BUKITTINGGI, KLIKPOSITIF – Dinas Kesehatan (Dinkes) Bukittinggi mengambil langkah antisipasi terkait merebaknya kasus gagal ginjal akut.

Kepala Dinas Kesehatan Bukittinggi, Linda Faroza mengatakan, pihaknya meningkatkan pengawasan terkait hal ini.

“Sejauh ini belum ada laporan terkait kasus ini di RSUD Bukittinggi, tapi kita tetap tingkatkan kewaspadaan,” ungkap Linda Faroza.

Dia mengatakan tetap arahan dari pusat maupun provinsi untuk menyikapi kasus yang menghebohkan ini.

“Kita gencarkan edukasi ke tengah masyarakat, jika menemukan gejala tidak biasa pada anak, orang tua diharap segera membawanya ke fasilitas kesehatan terdekat,” kata Linda.

Selain itu Dinkes Bukittinggi mengimbau agar orang tua tidak sembarangan memberikan obat kepada anak tanpa rekomendasi dari dokter.

“Intinya kita tetap mencermati perkembangan yang terjadi setiap saat,” ujarnya.

Sebelumnya Dinkes Sumbar mengumumkan sebanyak 12 anak meninggal dunia akibat mengidap kasus gagal ginjal akut misterius.

Kasus ini didominasi anak usia 1 hingga 5 tahun dengan gejala klinis berupa demam, diare dan infeksi saluran pernafasan.

Kemudian, gejalanya berkembang menjadi gagal ginjal.

(*)

Exit mobile version