PADANG, KLIKPOSITIF – Video dua bocah yang menjadi manusia silver dan beraksi di sekitar pertokoan di Pasa Raya Padang, Sumbar, viral di media sosial.
Video ini diunggah di Instagram oleh akun infopadang_ pada Senin 15 November 2021. Dalam video berdurasi 11 menit itu, tampak dua bocah yang menjadi manusia silver, berdiri di depan pertokoan. Di tangannya, masing-masing bocah itu memegang satu kantong, yang diduga digunakan sebagai tempat uang, hasil memungut sumbangan.
“Mohon kepada Bapak/Ibu Satpol PP @satpolpppadang, Dinas Sosial, Walikota @humas.kotapadang@hendriseptapadang , kalau perlu Polresta Padang @polrestapadang untuk menindak lanjuti fenomena MANUSIA SILVER ini. Saya taunya di perempatan atau lampu merah saja, ternyata di Pasar Raya Padang malah anak2 kecil. Hal seperti ini pasti ada komplotan atau jaringan yang sudah terstruktur. Selain masalah kesehatan (alergi kulit dan kanker dalam jangka panjang) ini akan menjadi PENYAKIT SOSIAL. Lama2 masyarakat bisa terbiasa melihat ini dan menjadi tontonan/hiburan yang lumrah. Beberapa waktu lalu saya membaca komentar postingan di beberapa media sosial tentang penertiban PKL di Jembatan Siti Nurbaya banyak masyarakat mendukung pedagang dan mengganggap itu bagian wisata tersendiri.Hal tersebut terjadi akibat sudah mendarah daging bertahun2 KARENA TERBIASA MEMBIASAKAN YANG SALAH DAN DIBIARKAN PIHAK YANG BERWENANG. Video kiriman : @kepiting.pantai. LOKASI : PASA RAYA PADANG Via @ssci_padang” tulis infopadang_.
Tidak disebutkan kapan video itu direkam. Namun video itu menarik perhatian netizen, dan hingga Senin malam pukul 21.15 WIB, video itu telah mencatatkan 83 ribu tayangan.
“Pernah GK ngasih , eh manusia silver ini malah sengaja nyenggol . Pas diliat Trnyata catnya luntur dan nempel dibaju” tulis akun fau******.
“Perhatian penuh dari pemerintah untuk bisa mengarahkan anak-anak ini spaya jangan sampai mereka dimanfaatkan segelintir org jk diduga ada orang tertentu dibalik ini semua sebagai lahan bisnis” tulis hed*******.
“Coba diselidiki siapa koordinator mereka. Kasian anak kecil disuruh kerja jadi pengemis” tulis pku****.
