Solok, Klikpositif – Bupati Solok, H. Epyardi Asda melalui Dinas Pertanian menyerahkan bantuan puluhan ribu bibit tanaman buah kepada masyarakat di 74 nagari di Kabupaten Solok. Bantuan bibit yang menjadi janji Bupati Solok kepada masyarakat disalurkan melalui pemerintah nagari yang ada di 14 kecamatan.
Bibit tanaman buah berbagai jenis itu merupakan hasil pengembangan pembibitan milik Pemkab. Solok di UPT Pertanian Aripan, Kecamatan X Koto Singkarak. Penyerahan dilakukan Kepala Dinas Pertanian, Kenedy Hamzah, Rabu (14/9/2022).
Data dinas pertanian, bibit yang disediakan terdiri dari durian varietas Otong, Kromo Banyumas, Matahari dan Kani sebanyak 6. 531 batang. Kemudian bibit manggis dengan varietas Raya sebanyak 4.200 batang.
Kemudian, bibit pisang Cavedish sebanyak 4.200 batang, bibit pepaya varietas merah delima berjumlah 1.500 batang. Bibit kulit manis sebanyak 3.000 batang dan bibit pinang berjumlah 2.000 batang, serta beragam jenis bibit lainnya.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok Kenedy Hamzah mengatakan, pendistribusian dilakukan secara bertahap ke masing-masing nagari. Kegiatan awal pendistribusian telah diserahkan kepada 6 Nagari di Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, 1 Nagari di Kecamatan X Koto Singkarak, dan 1 Nagari di Kecamatan Kubung.
“Kami minta bibit tanaman ini ditanam di areal kebun milik petani, tidak hanya ditanam di area pekarangan rumah sehingga bisa berkembang dengan cepat. Dalam jangka waktu tertentu, tanaman akan menghasilkan dan menambah penghasilan masyarakat,” tuturnya.
Disisi lain, Bupati Solok H. Epyardi Asda mengatakan, sebelum penyaluran bibit, petani di nagari telah menyiapkan lahan untuk penanaman. Penyaluran bibit memang diprioritaskan untuk kelompok atau petani yang memiliki lahan minimal untuk 100 batang.
“Artinya, penanaman ini tidak dengan tujuan untuk tanaman buah konsumsi saja. Akan tetapi betul-betul bisa menjadi tambahan pendapatan bagi masyarakat di masa yang akan datang,” tegasnya.
Melalui program bantuan bibit tanaman buah itu, Bupati mengharapkan daerah-daerah di Kabupaten Solok menjadi sentra tanaman buah, sesuai dengan kondisi geografis daerah. Seperti daerah Sungai Lasi yang cocok dengan durian dan manggis di daerah Payung Sekaki, Tigo lurah, dan Lembah Gumanti.
