Tujuh Tarian Khas Pasaman Sukses Ditampilkan pada HUT TMII ke-42

selain menampilkan seni budaya Kabupaten Pasaman di Jakarta, juga sekaligus ajang mempererat silaturahmi antara Pemkab Pasaman

Salah satu tarian yang ditampilkan pada HUT TMII ke 42 di Jakarta

Salah satu tarian yang ditampilkan pada HUT TMII ke 42 di Jakarta (Istimewa)

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PASAMAN, KLIKPOSITIF — Tujuh jenis tarian khas Kabupaten Pasaman sukses ditampilkan rombongan seni budaya Group Sanggar Pasaman Saiyo pada acara HUT Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ke 42 tahun 2017, di Jakarta, Minggu 23 April 2017.

“Ya benar, kita menampilkan tujuh kesenian tari asal Kabupaten Pasaman pada HUT TMII kali ini,” ungkap Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Pasaman, Ricky Riswandi kepada KLIKPOSITIF, Minggu 23 April 2017.

Dia menerangkan, adapun tujuh tari yang ditampilkan itu seperti Tari Gelombang, Tari Dantian Sumando, Tari Bagurau, Tari Indang Muaro Mangguang, Tari Iriak Anjai, Tari Balanse Madam dan Tari Turun ke Sawah.

Bupati Pasaman, Yusuf Lubis yang menghadiri langsung acara tersebut, mengapresiasi penampilan rombongan seni budaya asal Kabupaten Pasaman ini.

“Ini sungguh luar biasa, kesenian tari asal Pasaman dapat tampil pada acara HUT TMII ke 42 tahun 2017. Dengan tampilnya tarian asal Pasaman, setidaknya dapat memberitahukan kepada dunia luar bahwa Kabupaten Pasaman juga mempunyai banyak seni budaya yang bisa bersaing dengan daerah lain yang ada di Indonesia,” katanya.

Hal senada juga dikatakan Ketua Ikatan Keluarga Pasaman (IKP) di Jakarta, Ibnu Hajar Tanjung. Menurutnya, selain menampilkan seni budaya Kabupaten Pasaman di Jakarta, juga sekaligus ajang mempererat silaturahmi antara Pemkab Pasaman dan masyarakat Pasaman yang berada di Jakarta.

“Semoga kesenian asal Pasaman dapat terus terjaga selamanya. Tidak saja di acara seperti ini, pada acara-acara besar lainnya, kesenian kita hendaknya juga dapat tampil, agar masyarakat Indonesia tahu bahwa Kabupaten Pasaman memiliki keberagaman kesenian tari,” katanya.

Selain Bupati Yusuf Lubis, Wabup Pasaman, Atos Pratama, sejumlah Kepala OPD, Kapolres Pasaman, AKBP. Reko Indro Sasongko, perantau asal pasaman juga turut menyaksikan berbagai tarian asal Pasaman di HUT TMII tersebut.

[Hendra]

Exit mobile version