Solok, Klikpositif – Kabupaten Solok, Sumatra Barat menjadi salah satu daerah pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa/Nagari (TMMD/N) ke-112. Diharapkan manfaatnya dapat dirasakan langsung masyarakat.
Menurut Dandim 0309 Solok, Letkol Reno Triambodo, TMMD merupakan rangkaian kegiatan bakti dalam mendorong pembangunan daerah dan masyarakat.
“Pelaksanaan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan baik bersifat fisik maupun non fisik,” ungkap Letkol Reno Triambodo, Sabtu (18/9/2021).
Dijelaskannya, Pra TMMD Ke- 112 tahun 2021 dilaksanakan dari 20 Agustus sampai 14 september 2021. Dan TMMD Ke- 112 dilaksanakan dari 15 September – 14 oktober 2021 dengan melibatkan personil TNI, POLRI, Pemda Kab. Solok, Kejari.
Sebelumnya, pelaksanaan TMMD sudah dilaunching di Arosuka oleh Wakil Gubernur Sumatra Barat, Audy Joinaldy, Rabu (15/9/2021).
Menurut Wagub, Program TMMD dapat meningkatkan akslerasi pembangunan di daerah untuk kepentingan pertahanan negara dan mewujudkan ketahanan wilayah yang tangguh guna memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program TMMD terdiri dari kegiatan fisik yang berkaitan dengan sarana dan prasarana yang menyentuh langsung meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sedangkan kegiatan non fisik meliputi penyuluhan/sosialisasi serta pembekalan.
“Dengan adanya TMMD dapat mempercepat proses pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat daerah,” harap Audy Joinaldy.
Sementara itu, Bupati Solok diwakili Asisten Eksbangkesra, Medison mengatakan, Pemerintah Kabupaten Solok sangat bersyukur dengan dijadikan sebagai lokasi pelaksanaan TMMD.
“Terimakasih atas kehadiran TNI yang telah membantu terwujudnya perubahan sangat berarti bagi pembangunan di kab. Solok,” paparnya.
Dijelaskannya, operasi bakti TNI dalam program TMMD/N ke- 112 di nagari Koto Sani dan Tanjung Alay, kecamatan X Koto singkarak, disamping sebagai upaya pembebasan daerah dari keterisoliran.
“Ini juga merupakan sebuah momen berharga dalam rangka merajut jalinan silahturahmi antara TNI dan masyarakat,” tutupnya.
