Tingkatkan Akurasi Layanan Kelistrikan, PLN Siap Implementasikan ‘Smart Meter’

Hayati - launching PCX 160

KLIKPOSITIF – PT PLN (Persero) akan mengimplementasikan _smart meter_ untuk meningkatkan kualitas layanan bagi pelanggan. Hal ini tercermin melalui langkah perseroan yang bakal mengembangkan layanan _Advanced Metering Infrastructure_ (AMI) guna meningkatkan akurasi tagihan listrik pada pencatatan meter dalam setiap transaksi energi listrik.

Merupakan bagian dari terobosan _Smart Grid_, AMI bakal melengkapi digitalisasi pelayanan PLN pada sisi pelanggan. Sebelumnya, perseroan telah dan terus mendorong transformasi secara digital mulai dari sisi pembangkitan, transmisi dan distribusi.

Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengatakan dalam dua setengah tahun terakhir, PLN terus melakukan Inovasi, Transformasi dan Efisiensi berbasis digital.

“Jadi selama 2,5 tahun terakhir, PLN telah bekerja keras untuk mengimplementasikan _smart meter_ dalam rangka transformasi sebagai pilar penting _Smart Grid_,” kata Darmawan.

Untuk mewujudkan pilar _Smart Grid_, perseroan tidak sendirian. PLN juga telah melakukan studi bersama, mulai dari kampus, industri, manufaktur, dll. Kami membangun kerja sama dengan kementerian, dengan pemerintah daerah, dan asosiasi.

Kehadiran _Smart Grid_, lanjut Darmawan, merupakan komitmen PLN untuk menjaga keandalan sistem jaringan dan infrastruktur kelistrikan di tengah pemulihan ekonomi nasional.

“Ini juga menjadi salah satu wujud konkret transformasi perusahaan yang kami lakukan. Kami melakukan terobosan melalui _Smart Grid_ sehingga bisa memberikan pasokan yang lebih baik kepada seluruh pelanggan,” ujar Darmawan.

Adapun _smart meter_ merupakan perangkat elektronik yang memiliki kemampuan untuk melacak dan mencatat penggunaan listrik yang terhubung di rumah pelanggan. Dengan menggunakan _smart meter_, pencatatan konsumsi listrik secara otomatis dan kemudian mengirimkan data tersebut ke perseroan.

Oleh karena itu, untuk mempercepat implementasi _Smart Meter_, PLN bersama _State Grid Corporate of China_ (SGCC), menandatangani kontrak Pengadaan _Managed Services_ (Sewa Beli) _Advance Metering Infrastructure_ (AMI) di Jakarta pada Kamis (22/12).

Penandatanganan ini dilakukan dalam rangka pengembangan _smart meter_ berbasis teknologi AMI untuk menghadirkan sistem jaringan listrik yang canggih dan akurat.

Darmawan berharap dengan adanya kerja sama ini maka pengembangan _smart meter_ berbasis AMI bisa meningkatkan akurasi tagihan listrik dan hasil baca meter. Dengan adanya _improvement_ ini maka bisa memberikan efisiensi bagi PLN dan ketepatan bagi pelanggan.

“Kami akan menjadi lebih akuntabel, di mana kualitas dan kuantitas data yang diterima melalui teknologi ini juga akan semakin terjamin sehingga ke depan akan semakin efisien,” tambah Darmawan.

President of State Grid Corporate of China, Zhang Zhigang mendukung penuh langkah PLN dalam berkembang ke dalam transisi energi. Ia sepakat bahwa dalam transformasi energi dan transisi energi dibutuhkan sistem jaringan berbasis digital sehingga lebih efisien dan akuntabel.

“Kerja sama ini sangat baik untuk memperkuat ketahanan energi kedua negara. Saya percaya bahwa kerja sama yang sukses akan semakin meningkatkan kesuksesan kedua perusahaan ke depan,” pungkas Zhang Zhigang.

 

 

Exit mobile version