Tahun Ini, UMKM Bisa Ikuti Tender di LPSE Solsel

Umkm bisa ikuti tender di Solsel

SOLSEL, KLIKPOSITIF – Di tahun 2022 ini Usaha Kecil menengah (UMKM) sudah bisa mengikuti proses pengadaan barang dan jasa di LPSE Solok Selatan khususnya untuk pengadaan Barang seperti Kursi,Meja, Peralatan elektronik dan sebagainya.

Kepala bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Setdakab Solok Selatan Muhammad Yudi mengatakan dalam Perpres Nomor 12 Tahun 2021, ada penekanan supaya UMKM diberdayakan agar tumbuh dan berkembang dimasa pandemi seperti sekarang.

“Dalam aturan tersebut sudah ditekankan untuk UMKM porsinya 40 persen sehingga saat sosialisasi ini juga melibatkan mereka,” kata Muhammad Yudi saat kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis (Bintek) pengadaan barang dan jasa kepada seluruh OPD, penyedia serta koperasi dan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Dia mengungkapkan pada tahun 2021, aturan yang digunakan yaitu Perpres Nomor 16 Tahun 2018 tentang pengadaan barang jasa pemerintah dan aplikasi versi 4.3.

“Sosialisasi ini, aturan baru ini untuk memberikan pemahaman sumber daya manusia bagi ASN yang tahun ini sebagai pelaksana kegiatan pengadaan barang dan jasa pemerintah, serta Asosiasi jasa konstruksi, UMKM atau koperasi yang nantinya akan mengikuti proses tender”, katanya

Dia mengatakan, ada dua hal penting yang disosialisasikan kepada OPD yaitu aturan terbaru serta aplikasi yang digunakan juga berbeda dengan sebelumnya.

“Dalam pengadaan barang dan jasa tahun 2022 ini menggunakan aplikasi versi 4.5 dan aturannya Perpres Nomor 12 Tahun 2021,” katanya.

Menurutnya pelaksanaan kegiatan pelelangan barang dan jasa mengunakan aplikasi versi 4.5, proses atau hasilnya dari pengadaan barang dan jasa lebih transparan sehingg melalui sosialisasi ini semua pihak lebih mendalami versi ini.

“Aplikasi versi 4.5 juga akan mendeteksi ke absahan perusahaan seperti Time-Based One-Time Password (TOTP). TOTP ini, akan mendeteksi apakah perusahaan yang didaftarkan rekanan milik sendiri atau orang lain sebab saat memasukkan berkas ke aplikasi maka TOTP akan masuk ke android pemilik perusahaan”, katanya.

Dia melanjutkan bagi pelaku UMKM diberikan sosialisasi Mbizmarket dan bagaimana cara pendaftarannya serta langkah yang harus dilakukan UMKM.

“Di Solok Selatan Pada tahun 2021 hingga awal tahun 2022 transaksi Mbizmarket sudah mencapai Rp2,7 miliar dan jumlah ini tertinggi di Sumatera Barat”, katanya.

Untuk pengadaan barang dan jasa tahun 2022 katanya, pihaknya sudah membentuk panitia pengadaan barang dan jasa dan sekarang telah dimulai kegiatan pelelangan untuk perencanaan maupun penunjukan langsung (PL)

“Kalau untuk lelang kegiatan fisik kami masih menunggu bahan dari OPD yang memiliki kegiatan, untuk itu semua OPD sudah kami disurati untuk percepatan tender,” ujarnya.

Exit mobile version