Stok Vaksin Menipis, Pemko Padang Hentikan Vaksinasi Untuk Pelayan Publik

Pemerintah Kota Padang - Sumbar menunda penyuntikan vaksin Covid-19 terhadap pelayan publik yang masih belum mendapatkan vaksinasi sejak diberikan beberapa bulan lalu

Ilustrasi, Seorang petugas kesehatan memperlihatkan vaksin sinovac

Ilustrasi, Seorang petugas kesehatan memperlihatkan vaksin sinovac (Halbert Caniago)

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PADANG, KLIKPOSITIF – Pemerintah Kota Padang – Sumbar menunda penyuntikan vaksin Covid-19 terhadap pelayan publik yang masih belum mendapatkan vaksinasi sejak diberikan beberapa bulan lalu.

Hal tersebut karena semakin menipisnya stok vaksin yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Padang setelah memberikan vaksinasi terhadap Pelayan Publik dan Lansia.

“Stok vaksin Covid-19 di Kota Padang saat ini hanya tinggal kurang lebih lima ribu dosis,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, Feri Mulyani Hamid.

Ia mengatakan, saat ini pihaknya tengah memprioritaskan vaksinasi untuk lansia yang ditargetkan sebanyak 74 ribu orang.

Menurutnya, pihaknya memprioritaskan lansia karena angka kematian yang disebabkan Covid-19 sebagian besar juga berasal dari lansia yang telah memiliki penyakit penyerta.

“Vaksinasi untuk pekerja pelayanan publik nanti akan dilanjutkan kembali setelah stok vaksin didistribusikan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat,” lanjutnya.

Ia berharap, pekan depan stok vaksin dari pemerintah pusat dapat kembali disalurkan kepada pemerintah daerah, karena pelaksanaan vaksinasi sangat bergantung kepada ketersediaan stok vaksin yang dimiliki.

  • *
    👉Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.

Exit mobile version