Sepanjang 2021, 2.263 Keluarga Miskin di Pariaman Terima Bansos

Sepanjang 2021, Pemko Pariaman telah salurkan bantuan sosial bersyarat Program Keluarga Harapan (PKH) untuk 2.263 Keluarga Miskin (KM) di Kota Pariaman

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PARIAMAN, KLIKPOSITIF-Sepanjang 2021, Pemko Pariaman telah salurkan bantuan sosial bersyarat Program Keluarga Harapan (PKH) untuk 2.263 Keluarga Miskin (KM) di Kota Pariaman.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Rehabilitasi dan Perlindungan Sosial Dinas Sosial Kota Pariaman, Muharman, Selasa 11 Januari 2022.

“Kementerian Sosial RI telah berikan Bansos kepada 2.263 KM di Kota Pariaman sebanyak 2.263 KM di tahun 2021. Bantuan tersebut terbagi di empat kecamatan se Kota Pariaman,” ungkap Muharman.

Untuk Kecamatan Pariaman Tengah, jelasnya lagi, ada 489 KM, Kecamatan Pariaman Utara 806 KM, Kecamatan Pariaman Selatan ada 561 KM dan Kecamatan Pariaman Timur 507 KM.

“Setiap kecamatan akan berbeda total penerimaannya karena KM tersebut akan mendapatkan bansos yang berbeda juga,” jelasnya.

Untuk diketahui, PKH merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada KM yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.

Hal ini dilakukan untuk percepatan penanggulangan kemiskinan dan telah dilaksanakan Pemerintah Indonesia sejak tahun 2007.

“Untuk Kota Pariaman kita mendapat bansos PKH sejak Tahun 2012 dengan total setiap tahunnya mencapai Rp9 miliyar,” jelasnya.

Dikataknya juga, Pemko Pariaman dalam hal ini sebagai wadah untuk pemutakhiran data melakukan dengan lebih cepat agar proses pencairan tahun 2021 cepat dilaksanakan karena melihat kondisi perekonomian masyarakat yang belum stabil akibat pandemic Covid-19.

Tidak hanya bansos PKH yang telah diberikan kepada masyarakat tidak mampu di Kota Pariaman, namun ada beberapa bantuan lainnya seperti Kartu Pariaman Pintar (KPP) bagi pelajar, Bantuan Lansung Tunai (BLT) dana desa semasa pandemic Covid-19, Satu Keluarg satu Sarjana (SAGASAJA), BPJS, bantuan PPKM Sembako dan yang lainnya.

“Bansos PKH juga tidak hanya untuk pelajar, namun ada komponen lainnya dalam penerimaan, antara lain PKH Lansia, PKH ibu hamil dan PKH Balita. Hal itulah yang membuat setiap KM menerima dengan total yang berbeda. Untuk PKH pelajar, diberikan kepada masyarakat yang anaknya masih berada di SD, SMP sampai SMA. Namun hanya diberikan 1 (satu) anak saja. Misalnya 1 (satu) yang masih SD, 1 (satu) SMP dan 1 (satu) SMA,”katanya.

Rehasa

Exit mobile version