Sempat Kebanjiran Selama Dua Pekan, Dua Nagari di Rahul Pessel Kembali Dilanda Banjir

Dua nagari di Kecamatan Ranah Ampek Hulu (Rahul), Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, diantaranya Nagari Binjai dan Kampung Tengah Tapan kembali dilanda banjir, Selasa 25 Mei 2021 malam

Kondisi banjir di Rahul Tapan, Selasa malam, 25 Mei 2021

Kondisi banjir di Rahul Tapan, Selasa malam, 25 Mei 2021 (dok. Pemerintah Nagari Binjai Tapan)

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PESSEL, KLIKPOSITIF– Dua nagari di Kecamatan Ranah Ampek Hulu (Rahul), Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, diantaranya Nagari Binjai dan Kampung Tengah Tapan kembali dilanda banjir, Selasa 25 Mei 2021 malam.

Sekretaris Nagari Binjai, Almirizon mengungkapkan, banjir yang melanda sejumlah nagari di Rahul Tapan, sudah berlangsung sudah dua pekan sejak 11 Mei 2021.

Hanya sempat berhenti dua hari sejak akhir Ramadan 1442 Hijriah lalu, kini banjir kembali melanda. Banjir diperkirakan naik sejak pukul 18.30 WIB.

“Ya, banjir mulai naik jelang magrib tadi. Hingga kini, masih terjadi. Ketinggian mencapai lutut hingga pinggang orang dewasa,” ungkapnya saat dikonfirmasi KLIKPOSITIF.

Ia mengatakan, banjir yang mengepung tanah kelahiran Wakil Bupati Rudi Hariansyah ini tidak jauh berbeda dengan kondisi sebelum. Banjir dipicu akibat hujan dari hulu.

“Hujan dari hulu. Karena banjir, naik secara tiba-tiba. Padahal, di Tapan tidak ada hujan,” terangnya.

Sejauh ini, menyoal banjir di beberapa nagari di Tapan, mesti harus segera ada langkah konkret dari Pemkab setempat.

Pasalnya, batang sungai di Kampung Halaman Wakil Bupati Pessel Rudi Hariansyah ini tidak lagi bisa menampung debit hujan.

“Ya, kondisi seperti saat ini. Tidak ada hujan di Tapan juga banjir. Apalagi, kalau seandainya ada hujan, pasti kondisinya lebih parah dari sebelumnya,” terangnya.

Terpisah, Kasi Kedaruratan BPBD Pessel, Husnul Karim membenarkan, kondisi banjir yang melanda dua nagari di Rahul Tapan.

Banjir kembali melanda sejak pukul 18.30 WIB.”Tapi usai Isya ini kita belum dapat laporan dari petugas lapangan. Termasuk, laporan kerugian dan lain-lain,” tutupnya.

Diketahui, jauh sebelum banjir terjadi Rahul Tapan sudah terjadi sejak Selasa 11 Mei 2021 Ramadan lalu. Tidak kunjung berhenti total, Selasa 25 Mei 2021 kembali dilanda banjir. Dikatakan hanya sempat reda dua hari, sejak Ramadan lalu.

Exit mobile version