Ribuan Produk Laris di Marketplace PLN, Bisnis UMKM Ini Tumbuh Melesat

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

JAKARTA, KLIKPOSITIF – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan PLN Group di Rumah BUMN berkembang lebih besar usai bergabung dalam marketplace PLN di aplikasi PLN Mobile.

Hal itu dirasakan Siti Rochanah, pegiat UMKM di Semarang yang mengelola Ananda Jaya Industri yakni produsen olahan ikan merek Iwak Nyus dan aneka olahan terigu bermerek Ananda Roti dan Kue.

Dia bercerita, sejak bergabung dengan Rumah BUMN PLN di awal tahun 2021 bisnisnya makin berkembang. Penjualannya juga meningkat karena masuk dalam _marketplace_ PLN Mobile. Di  sana ia mampu menjual ribuan _pieces_ produk.

“Jadi itu ribuan _pieces_ produk saya, termasuk produk unggulan, betul-betul penjualannya luar biasa. Pesanan yang masuk dari _reseller_ juga banyak._Trick_ saya adalah menjual secara _bundling_, mematok minimal jumlah pesanan, atau memberi bonus,” jelasnya.

Rohana menuturkan, bahwa usaha berkembang sampai titik ini salah satunya berkat dukungan dari Rumah BUMN binaan PLN dan _marketplace_ PLN Mobile. Selama bergabung, selain dibantu mengenalkan produk secara luas yang membantu pemasaran, ia diberi pelatihan manajemen bisnis untuk _marketplace_.

“Saya sampai di titik ini mulainya dari _marketplace_ PLN. Kini saya lebih memahami bagaimana saya mengelola secara _online_. Jadi, perangkat untuk admin _marketplace_ dan komunikasi saya pisahkan. Pembelajaran itu saya dapat dari _marketplace_ PLN,” ujarnya.

Tak hanya itu, PLN juga memberi kesempatan kepada Rohana untuk turut serta dalam Pasar Digital (PaDi) UMKM Indonesia, Hybrid Expo Batch 3 Tahun 2022. Event ini menjadi ajang bagi UMKM untuk memasarkan produk sekaligus menjalin kemitraan.

Dia bercerita, melalui PaDi UMKM 2022, produk-produknya bisa lebih dikenal luas sehingga pemasarannya lebih bagus. Kesempatan ini juga membuka peluang untuk menjalin kemitraan usaha baru.

Ia bilang sudah mendapatkan kemitraan _reseller_ untuk olahan ikan bandeng dan akan segera bertransaksi setelah balik Semarang.

“Di PaDi BUMN ini harapan saya bukan cuma untuk omzet. Setiap pameran saya punya target omzet dan target berkelanjutan untuk bisnis saya. Kalau omzet itu hanya saat ini didapat, kalau kemitraan itu berkelanjutan untuk ke depannya,” kata Rohana yang antusias mengikuti Pasar Digital (PaDi) UMKM Indonesia, Hybrid Expo Batch 3 Tahun 2022 di Jakarta.

 

Exit mobile version