PADANG, KLIKPOSITIF – Institut Teknologi Padang (ITP) akan melaksanakan webinar Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) pada Kamis, 10 Maret 2022. Kegiatan ini merupakan rangkaian Dies Natalis 49 tahun ITP.
Rektor ITP, Hendri Nofrianto mengatakan, webinar ini diadakan untuk semua lapisan masyarakat atau terbuka untuk umum.
“Dalam hal ini kita akan menghadirkan narasumber yang mumpuni di bidangnya. Selain itu, kita juga mengenalkan lebih luas soal Pusat Studi Keselamatan Konstruksi dan Infrastruktur (Pusskki) ITP yang jadi satu-satunya di dunia,” katanya saat melakukan konferensi pers di kampus I ITP, Selasa, 8 Maret 2022.
Ketua pelaksana webinar ITP, Wenda Nofera mengatakan, webinar dilaksanakan secara online dengan tema Sinergi dan Optimalisasi Perguruan Tinggi dalam Mewujudkan Keselamatan Konstruksi.
Dalam webinar ini nantinya, akan menghadirkan pembicara . Yudha Mediawan, M.Dev.Plg. dari Direktur Jenderal Bina Konstruksi dan Ketua komite keselamatan kontruksi PUPR. Untuk narasumber kedua Ir. Akhmad Suraji, M.T.,Ph.D.,IPM dari anggota komite keselamatan konstruksi PUPR, Wenda Nofera, S.T., M.Sc dari Dosen Fakultas Teknik/ Ketua PUSKKI ITP dan Ir. Fakhrizal, ST., MT.,IPP.,CSE dari sekretaris PII/ PAKKI Sumbar.
Dalam webinar nantinya juga akan dikenalkan PUSKKI ITP kepada peserta.
“Pusat studi keselamatan konstruksi ITP, ini secara lembaga mengembangkan bidang penyelamatan konstruksi. Disini juga dilakukan pengembangan dan studi-studi soal konstruksi,” paparnya.
Selain itu, narasumber yang hadir nantinya akan menjelaskan soal kebijakan pemerintah secara umum. “Ini akan dipaparkan oleh Pak Yudha,” terangnya.
Wenda menuturkan, dalam webinar ini nantinya juga akan menerangkan soal stage of the art atau sejajarnya soal konstruksi dan keselamatan kerja.
“Sehingga konstruksi dan SDM yang terlibat didalamnya juga tetap selamat setelah bekerja dengan konstruksi bangunan yang bagus,” paparnya.
PUSKKI ITP mengambil peluang dalam penelitian masyarakat dan dalam keselamatan kerja, termasuk soal sosialisasi regulasi baru, kebijakan, trend riset di keselamatan kerja.
Saat ini, PUSKKI ITP sudah fokus pada riset tugas mahasiswa untuk fokus pada studi.
“Kita berharap PUSKKI bisa eksis sebagai pelopor dan pengembangan konstruksi serta pengabdian masyarakat. Tujuannya mendirikan ada usaha sebagai kelembagaan atau pengabdian masyarakat,” terangnya.
PUSKKI ITP tetbilang masih muda. Ia berdiri pada November 2021.
“Melihat kselamatan konstruksi itu sangat penting dan bagaimana pelaksanaannya di Indonesia. Saat ini mutu dan keselamatan kerja setara, kemudian fokusnya berubah yakni terintegrasi dalam pelaksanaannya. Saat ini pemerintah ingin sinergi dan kerjasama pihak dalam keselamatan konstruksi sehingga ada usaha bersama dan ITP ambil peran itu dengan pendirian Pusat studi,” paparnya.
Dalam kegiatannya nanti, webinar ini ditargetkan diikuti lebih dari 500 orang. “Webinar terbuka untuk umum, baik untuk mahasiswa, akademisi dan profesional,” paparnya.
Untuk Anda yang ingin betgabung dalam webinar ini, bisa mendaftar melalui http://bit.ly/WMKKITP2022.
