Solok, Klikpositif – Bupati Solok, H. Epyardi Asda mengharapkan penyuluh pertanian untuk dapat memberikan data yang akurat kepada pemerintah terkait kondisi dan perkembangan pertanian di daerah. Data itu, sangat penting sebagai acuan dalam pengembangan program pertanian di Kabupaten Solok.
“Perlu kita inventarisir berapa jumlah kelompok tani yang ada di Kabupaten Solok. Kemudian apa saja yang menjadi kebutuhan bagi kelompok,” ungkap H. Epyardi Asda saat rapat koordinasi bersama penyuluh tani, Jumat (28/10/2022) di Chinangkiek Dream Park.
Dalam rapat koordinasi itu, turut hadir anggota komisi V DPR RI, Athari Gauthi Ardi, kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok, Kenedy Hamzah. Selain itu juga hadir jajaran dinas pertanian yang menjadi pembimbing dari para penyuluh pertanian.
Menurut Bupati Solok, pengembangan sektor pertanian sangat penting bagi Kabupaten Solok. Hal itu mengingat lebih kurang 70 persen masyarakat menggantungkan hidup dari sektor pertanian. Untuk memacu pengembangan, perlu penyuluh yang militan.
“Penyuluh harus punya integritas yang tinggi, spirit fighting dan semangat kerja nyata bagi masyarakat di kabupaten solok ini. Saya akan berupaya mewujudkan kesejahteraan para penyuluh, sehingga bisa bekerja dengan sungguh-sungguh,” sebut Epyardi Asda.
Selain itu, seiring semakin berkembangnya teknologi di bidang pertanian, juga perlu peningkatan kapasitas dan SDM dari tenaga penyuluh. Bupati Solok juga akan menganggarkan dana untuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan penyuluh.
Dalam kesempatan itu, anggota DPR RI, Athari Gauthi Ardi menyebutkan akan terus memperjuangkan kebutuhan dan aspirasi para petani di Kabupaten Solok. Banyak program-program yang ada di kementerian untuk membantu pengembangan pertanian.
“Saya juga akan membantu untuk merekomendasikan aspirasi dari para penyuluh pertanian ke balai pusat pertanian. Selain itu, sebagai wakil masyarakat, saya juga akan memperjuangkan kebutuhan petani khususnya yang ada di kabupaten solok,” tutup anggota komisi V DPR RI itu.
