PADANG, KLIKPOSITIF – Center of Disaster Monitoring and Earth Observation (DMEO) yang saat ini menjadi Research Center of Disaster Monitoring and Earth Observation (Pusat Mitigasi Bencana dan Observasi Bumi) Universitas Negeri Padang untuk kedua kalinya mendapat hibah kompetitif Internasional dari Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA), Japan. Pada periode pertama 2019-2022 DMEO hibah yang setara dengan 1.2 M per tahun demikian disampaikan oleh Pakhrur Razi, S.Pd., M.Si., Ph.D kepada Humas UNP, Selasa (25) di Rektorat UNP.
Hibah ini mengangkat topik tentang pengukuran akumulasi penyusupan lempeng Indo-Australia ke Eurasia di Pantai Barat Sumatra dan Selatan Jawa untuk prediksi potensi gempa dan tsunami. Hibah ini telah menghasilkan beberapa artikel jurnal Internasional, skripsi mahasiswa dan telah di seminarkan pada seminar Internasional dan pertemuan tahunan Principle Investigator (PI) yang diselenggarakan oleh Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA).
Pada periode kedua, topik yang diusung tentang observasi potensi kebakaran hutan di Indonesia dan solusi penanganannya. Research ini juga berkolaborasi dengan Tokyo university dan Badan Pengkajian dan penerapan teknologi (BPPT) yang saat ini berganti menjadi Badan Research dan Inovasi Nasional (BRIN). Hibah tersebut akan efektif mulai pada April 2022-Maret 2025. “Semoga Research center of Disaster Monitoring and Earth Observation UNP dapat memberi kontribusi dalam mitigasi dan penanganan bencana di Indonesia ke depan. Kita juga membuka peluang bagi mahasiswa UNP untuk tugas akhir di bidang kebencanaan dibawah bimbingan tim DMEO UNP,” Ungkap Pakhrur Razi .