Solok, Klikpositif – Puluhan siswa asal dua daerah di Sumatra Barat mengikuti ujian kenaikan tingkat Tapak Suci. UKT dipusatkan di rumah pintar, Nagari Panyakalan Kabupaten Solok dari 1-2 Januari 2022.
Ujian diikuti siswa Tapak Suci dari Kabupaten Solok dan Kabupaten Sijunjung. Kegiatan itu menjadi agenda rutin yang dilakukan Pimpinan Daerah Tapak Suci Solok.
UKT tingkat dasar, I dan II itu dibuka sekretaris umum Pimpinan Wilayah Tapak Suci Sumatra Barat, Zulkifli Harza. Turut hadir ketua PDM, Afrijal Harun, camat Kubung, Sujamto Amrita, Wali Nagari, Agus Evatra dan Sekretaris PMS, Abdul Hafiz.
Zulkifli Harza menyampaikan apresiasi terhadap Pimda 213 Tapak Suci Kabupaten Solok yang mampu mengkolaborasikan kerjasama dengan berbagai pihak dalam menggeliatkan pengkaderan Muhammadiyah.
“Tapak Suci bisa masuk di semua tempat, tidak hanya di lokasi berlogo Muhammadiyah, tapi bisa diterima dimana saja,” kata Dosen Unand tersebut.
Dikatakannya, khusus Solok, merupakan daerah yang diyakini wilayah mampu untuk melahirkan generasi militan yang berakhlakul Karimah.
“Melalui UKT, akan muncul generasi penerus baru, dan penerus perjuangan Muhammad di Kabupaten Solok,” tutupnya.
Sementara itu, panitia pelaksana Zaki Zakaria menyebutkan, dalam ujian selama dua hari, seluruh siswa mengikuti rangkaian tes teori tentang Muhammadiyah dan Tapak Suci serta ujian tentang beladiri Tapak Suci.
“Alhamdulillah, peserta yang ikut lebih kurang 87 orang, dari Kabupaten Solok dan Kabupaten Sijunjung,” terangnya.
Di Kabupaten Solok sendiri, sedikitnya ada 6 cabang beladiri Tapak Suci yang aktif di sejumlah kecamatan, dengan jumlah siswa sekitar 90 orang.