PADANG, KLIKPOSITIF — Owner Dolas Songket Anita Dona Asri mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang yang telah memberikan dukungan penuh dalam dalam pemberdayaan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan. Atas dukungan tersebut, memungkinkan dirinya untuk memperluas produksi dan memperkenalkan lebih banyak produk songket berkualitas.
“Tahun 2024 adalah tahun yang sangat berharga bagi kami. Dengan dukungan PT Semen Padang, kami berhasil meningkatkan kapasitas produksi, memperkenalkan lebih banyak desain songket, dan memberdayakan lebih banyak pengrajin lokal,” ujar Dona, Rabu (18/12/2024).
Dona yang mengembangkan Dolas Songket di Dusun Guguak Palam, Desa Lunto Timur, Kecamatan Lembah Segar, Kota Sawahlunto itu berharap di 2025 untuk bisa lebih banyak peluang dan ekspansi pasar. Ia menatap tahun 2025 dengan optimisme tinggi.
“Kami berharap dapat melanjutkan kerjasama yang luar biasa ini dengan PT Semen Padang di tahun 2025. Kami berencana untuk lebih meningkatkan kualitas produk, memperluas pasar, serta memperkenalkan songket Silungkang ke pasar internasional,” ungkap Dona.
Harapan terbesar bagi Dona dan para pengrajin songket Silungkang adalah memberikan dampak positif yang lebih besar kepada komunitas lokal.
Pada 2024 PT Semen Padang telah memberikan bantuan berupa bantuan Alat Tenun Bukan Mesin kepada Dolas Songket sebanyak 6 unit, pelatihan administrasi bisnis berbasis digital dan pelatihan pengembangan desain berbasis digital.
“Kami ingin lebih banyak pengrajin yang bisa merasakan manfaat dari industri songket ini. Selain itu, kami juga berharap masyarakat lebih sadar akan pentingnya melestarikan warisan budaya kita melalui produk-produk lokal yang memiliki nilai seni tinggi,” pungkas Dona.
Dengan dukungan PT Semen Padang yang berkelanjutan, Dolas Songket Silungkang berharap dapat terus berkembang dan menjadi simbol kekuatan industri kreatif Sumatera Barat di pentas nasional dan internasional.
Seperti diberitakan sebelumnya, PT Semen Padang menyerahkan bantuan 6 unit Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) kepada Dolas Songket, pada 3 Juli 2024.
Bantuan Alat Tenun Bukan Mesin atau ATBM yang diserahkan ini telah mampu meningkatkan kuantitas dan kualitas songket yang diproduksi oleh Dolas Songket yang merupakan salah satu mitra PT Semen Padang dalam pemberdayaan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.
Pemberdayaan terhadap Dolas Songket ini pun dilakukan oleh PT Semen Padang, karena pembinaan yang dilakukan oleh Dolas Songket kepada para penenun di Desa Lunto Timur ini sejalan dengan program TJSL perusahaan yang berorientasi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yang berpedoman kepada ISO 26000 SR, sebagai standar pelaksanaan program CSR.
Berbagai bantuan pun telah disalurkan oleh PT Semen Padang untuk mendukung Dolas Songket dalam melakukan pembinaan kepada masyarakat Sawahlunto, khususnya masyarakat di Lunto Timur. Bantuan tersebut selain ATBM, juga ada bantuan berupa pelatihan digital dan desain songket, serta pelatihan manajemen bisnis dan manajemen keuangan kepada pengelola Dolas Songket.
Tidak hanya itu, PT Semen Padang perusahaan juga membantu mempromosikan Dolas Songket melalui berbagai pameran. Bantuan promosi itu dilakukan, karena sebagus apapun produknya kalau tidak didukung oleh pemasaran yang baik, tentu tidak akan dikenal oleh masyarakat dan tidak akan ada transaksi jual beli. Apalagi, lokasi Dolas Songket sendiri yang berada di Desa Lunto Timur, juga jauh dari pasar. (*)