PESSEL, KLIKPOSITIF– Perkumpulan Suku Melayu Minang (PSMM) Sumatera Barat (Sumbar) peringati satu tahun hari jadi PSMM Sumbar.

Tak hanya itu, PSMM Sumbar juga kukuhkan kepengurusan PSMM tingkat kabupaten/kota dan perantau perkumpulan suku melayu.

Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Painan Convention Center (PCC), Kabupaten Pesisir Selatan, Minggu 28 Agustus 2022.

Hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Mawardi Roska, Sekretaris Dinas Kebudayaan Sumbar ,Yayat Wahyudi, dan anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Imral Adenansi.

Sekda, Mawardi Roska menyampaikan terimakasih kepada PSMM yang telah memilih Pessel dalam kegiatan tersebut.

Mawardi Roska mengaku, adalah bagian dari suku Melayu yang bagala (diberi gelar) Rajo Alam.

Ia mengatakan, PSMM tersebut terus hadir dan menjadi Suku Melayu untuk membangun silaturahmi dan silaturahim. 

“Kenapa demikian, karena silaturahmi itu nilai satu dan silaturahim nilainya lebih dari satu,” terangnya.

Sementara, Ketua Umum PSMM Sumbar, Nazaruddin S. Dt. Rajo Nan Gadang menyebut, seharusnya kegiatan ulang tahun PSMM itu berlangsung 18 Agustus 2022.

Namun, karena pemerintah juga merayakan HUT RI dan pelaksanaanya pun ditunda pada Minggu 28 Agustus 2022.

PSMM Bukan untuk Politik

Grup PSMM ini terbentuk pada tanggal 18 Agustus 2021,dan saat ini telah tergabung lebih kurang 3.000 orang Suku Melayu.

Ia mengatakan, Perkumpulan Suku Melayu Minang tersebut mempunyai visi dan misi.

Salah satunya, adalah mencari dan mengumpulkan dunsanak-dunsanak yang jauh.

Selain itu juga saling membantu dan menyambung silaturahmi dan silaturahim sesama Suku Melayu.

“Grup ISMM (Ikatan Suku Melayu Minang) ini dibuat berbeda dengan grup-grup yang lainnya karena telah ada aturan bakunya,” ujar Nazaruddin.

Aturan itu contohnya tidak boleh memposting masalah politik, dan tidak boleh membicarakan masalah pemerintahan.

“Selanjutnya tidak boleh membuat yang tidak bermanfaat bagi dunsanak (Suku Melayu),” ujarnya.

Ia berharap, grup whatsapp ISMM yang telah ada bisa saling menjaga, dan harusnya membahas tentang visi-misi PSMM, bukan politik.

“Tidak boleh membicarakan masalah pemerintahan dan tidak boleh membuat yang tidak bermanfaat bagi dunsanak. Karena Visi dan Misi kita adalah mengumpulkan dunsanak-dunsanak kita yang jauh dalam rangka menjalin silaturahmi dan silaturahim,” tutupnya.