PADANG, KLIKPOSITIF — Untuk memenuhi kebutuhan darah bagi pasien, Rumah Sakit Universitas Andalas (RS UNAND) sekarang sudah memiliki Bank Darah sendiri.
Hal tersebut terungkap dalam rangka memperingati hari Donor Darah Sedunia, RS UNAND melaunching Bank Darah yang ada di Rumah Sakit tersebut pada Rabu (14/6/2023).
“Alhamdulillah pada hari ini, kita meresmikan atau melaunching keberadaan Bank Darah yang ada di Rumah Sakit ini. Tentu dengan adanya Bank Darah ini, kita bisa melayani kebutuhan darah bagi pasien dengan cepat,” ungkap Rektor UNAND Prof Yuliandri.
“Jadi Bank Darah tersebut kita adakan merupakan proses tempat donor darah dan diletakan di Bank Darah, untuk kebutuhan pasien,” imbuhnya.
Secara prinsip kata Prof Yuliandri, dengan keberadaan Bank Darah di Rumah Sakit ini, agar dapat diketahui masyarakat bahwa keluarga pasien tidak perlu jauh-jauh lagi mau mencari dan mendonorkan darahnya.
“Jadi kebutuhan darah untuk pasien yang ada di Rumah sakit kita ini cepat terlayani. Jadi tidak musti harus jauh menjemput ke kantor PMI Kota Padang yang mana jaraknya cukup jauh dari sini,” bebernya.
Lebih lanjut kata Prof Yuliandri, dengan adanya Bank Darah ini, pihaknya dapat menghimpun ribuan warga UNAND yang terdiri dari seluruh mahasiswa dan segenap civitas UNAND, dalam kesempatan iven-iven donor darah dan bisa langsung disimpan di Bank Darah ini.
“Kita ketahui, kebutuhan darah di Rumah Sakit ini rata-rata dalam satu bulan saja ada sekitar 200 kantong darah,” kata dia.
Sementara itu, Direktur UNAND Dr.dr. Yevri Zulfiqar, mengatakan pihaknya ingin menjadi bagian dari Rumah Sakit yang ada di Sumatera Barat, yang berkontribusi dalam kebutuhan darah bagi pasien yang membutuhkan.
“Jadi kami di Rumah Sakit UNAND mengapa mendirikan Bank Darah?karena kita sebenarnya memiliki stock pendonor dari ribuan jumlah mahasiswa di UNAND ini. Dengan itu kita berharap Rumah Sakit UNAND memiliki kontribusi dalam rangka aksi donor dan memenuhi kebutuhan darah demi kepentingan kemanusian,” ungkapnya.
Dalam hal ini, kata dr. Jefri Zulfikar pihaknya siap untuk membantu PMI dalam rangka menyediakan kebutuhan darah bagi pasien di Rumah Sakit Unand sendiri, kemudian yang ada di Kota Padang atau Sumbar pada umumnya.
“Dengan adanya Bank Darah, pasien tidak perlu lagi beramai-ramai ke PMI, di sini kita sudah siap menyediakan darah untuk kebutuhan pasien,” kata dia.
Untuk kedepan katanya, dengan sudah adanya Bank Darah, pihaknya memiliki target per dua bulan Bank Darah terisi dengan mengadakan iven-iven aksi donor darah.
“Nanti kita akan koordinasikan dengan pihak Rektor untuk menggilir setiap fakultas melakukan aksi donor darah. Dengan rutinnya aksi donor Darah insya Allah kebutuhan darah bagi pasien di Rumah Sakit ini terlayani dengan maksimal,” pungkasnya.