Peringati Hari Bela Negara, Pemko Padang Panjang Gelar Upacara

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PADANG PANJANG, KLIKPOSITIF— Pemerintah Kota gelar upacara gabungan memperingati Hari Bela Negara (HBN) ke-76, Hari Ibu ke-96 dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2024, Kamis (19/12/2024) di halaman Balai Kota.

Upacara tersebut dipimpin Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra yang diikuti ASN, TNI, dan Polri. Turut hadir unsur Forkopimda, Penjabat (Pj) Sekdako, Dr. Winarno, M.E dan undangan lainnya.

Sonny menyampaikan, tiga kegiatan upacara itu, merupakan bagian yang perlu diingat dan disemangatkan kembali di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Membacakan amanat Presiden Prabowo Subianto, Sonny mengatakan, peringatan HBN ialah momentum mengenang perjuangan yang telah dilakukanpara pahlawan mempertahankan kedaulatan negara.

Lebih lanjut, perkembangan lingkungan strategis dan geopolitik terkini menunjukkan dinamika yang semakin kompleks dan berpotensi membawa dampak signifikan terhadap keamanan global.

“Isu-isu seperti konflik regional, perang siber dan perubahan iklim mempengaruhi keamanan internasional. Untuk mengantisipasi hal-hal tersebut, Kementerian Pertahanan telah melaksanakan program Pembinaan Kesadaran Bela Negara atau PKBN,” sebutnya.

Memperingati Hari Ibu, Sonny yang membacakan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifah Choiri Fauzi menyampaikan, diera kekinian, peringatan Hari Ibu diharapkan dapat mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah perjuangan kaum perempuan

“Kepada seluruh masyarakat Indonesia, dan generasi penerus bangsa, agar mempertebal tekad dan semangat untuk bersama-sama melanjutkan dan mengisi pembanguan dengan dilandasi semangat persatuan dan kesatuan,” ucap Sonny.

Ia juga mengajak untuk terus berkarya, menjadi sosok yang mandiri, kreatif, inovatif, percaya diri dan terus meningkatkan kualitas dan kapabilitas diri.

“Sehingga bisa menjadi kekuatan yang besar menyejahterakan semua. Perempuan berdaya, anak terlindungi menuju Indonesia Emas 2045,” tuturnya.

Seterusnya, memaknai kesetiakawanan sosial, sebut Sonny, hendaknya dijadikan sebagai kekuatan menghadapi berbagai tantangan, baik itu kemiskinan, ketimpangan sosial, maupun bencana alam.

“Semangat ini telah diwariskan para pendiri bangsa yang saling bahu-membahu untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia,” tuturnya.

Penghujung acara, Pj Wali Kota bersama unsur Forkopimda turut menyerahkan hadiah kepada pemenang berbagai lomba peringatan Hari Ibu. (Heri)

Exit mobile version