PARIAMAN, KLIKPOSITIF — Pemerintah Kota Pariaman akan rampungkan pembangunan Mesjid Terapung Kota Pariaman di Tahun 2023. Hal ini disampaikan Wali Kota Pariaman Genius Umar saat membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024 di Aula Balaikota Pariaman, Senin (13/2).
“Pembangunan Mesjid Terapung yang menjadi harapan masyarakat di Kota Pariaman telah menjadi prioritas kita. Anggarannya untuk tahun ini sudah kita siapkan sebanyak Rp30 miliar dan akan dikerjakan hingga bisa difungsikan pada tahun ini. Pembangunan mesjid sudah dimulai pada masa Walikota dan Wakil Walikota Mukhlis Rahman dan Genius Umar Tahun 2018 silam, kemudian karena wabah Covid-19, terjadi refocusing anggaran sehingga pembangunannya terhenti dan anggarannya kita alihkan ke penanganan Covid. Tahun ini eksekutif dan legislatif sepakat untuk kembali melanjutkannya, “ ungkapnya.
Genius juga menyampaikan, saat sekarang ia sedang berusaha mendapatkan anggaran dari pihak ketiga lainnya seperti kerajaan Arab Saudi. “Pemko Pariaman akan minta bantuan kepada pihak ketiga seperti Kerajaan Arab Saudi sehingga pembangunan ini dapat diselesaikan akhir Tahun 2023, kami mohon doa sari seluruh lapisan masyarakat”, sambungnya.
“Saat ini kita masih mempersiapkan kelengkapan dokumen – dokumen untuk kelancaran proses pembangunan yang kemudian diteruskan tahap lelang. Setelah didapat pemenang tender, baru dimulai melanjutkan pembangunan, “ tambahnya.
Tidak hanya itu, Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024 yang juga dihadir Wakil Walikota Pariaman Mardison Mahyuddin, Ketua DPRD Kota Pariaman Fitri Nora juga membahas hal – hal yang lainnya untuk kemajuan Kota Pariaman, seperti pembangunan pasar basah dengan anggaran pusat yang nantinya akan menampung pedagang pasar pagi, pedagang ikan, sayur dan daging serta pengembangan Youth Center Kota Pariaman.
“Forum konsultasi publik ini bertujuan untuk menjaring aspirasi dari para peserta undangan yang hadir berupa tanggapan, saran atau masukan, diharapkan tanggapan atau saran tersebut bisa menambah lebih sempurnanya dalam penyusunan ranwal RKPD Kota Pariaman Tahun 2024. karena penyusunan rancangan RKPD itu tidak akan bisa dilakukan oleh BAPPEDA saja tetapi perlu sinergi, kolaborasi, diskusi serta proses-proses lainnya yang harus dilalui, termasuk agenda pada hari ini yaitu forum konsultasi publik ranwal RKPD, “ terangnya.
“Untuk itu, dalam proses menyusun rancangan RKPD Tahun 2024 ini, saya minta semua pimpinan dan aparatur di OPD serta seluruh stakeholder untuk berpikiran terbuka, memiliki visi ke depan, terintegratif dan inovatif. RKPD harus mampu mengintegrasikan pembangunan lintas sektor secara terukur.
Dengan demikian diharapkan penyelenggaraan pembangunan pada Tahun 2024 akan lebih terarah, terukur dan akuntabel, serta menjawab isu-isu yang strategis yang ada. Sehingga kedepan capaian indikator makro daerah Kota Pariaman selalu mengalami kenaikan, “ tutupnya