PESSEL, KLIKPOSITIF– Pelatih sepak bola nasional, Indra Sjafri memuji pembinaan pemain sepak bola usia muda di Pesisir Selatan (Pessel) selama kepemimpinan Rusma Yul Anwar sebagai bupati. Karena pembinaan tersebut, ada beberapa pemain dari Pessel yang bermain di tingkat provinsi dan nasional.
“Saya bukan hari ini saja kenal dengan beliau (Rusma), tetapi sejak tiga tahun lalu. Dua kali saya membuat turnamen usia muda dengan beliau ketika jadi bupati. Pembinaan pemain usia muda itu dilakukan untuk kompetisi usia muda. Beliau memang konsen membina usia muda, terutama bidang sepak bola,” ujar pelatih tim nasional (timnas) Indonesia itu kepada masyarakat Taluak Limpaso, Batang Kapas, Pessel, Rabu 23 Oktober 2024.
Indra mengungkapkan bahwa selama Rusma jadi bupati, ada tiga pemain sepak bola dari Pessel yang mengikuti Pekan Olahraga Nasional dan dua pemain bermain di Semen Padang FC. Menurutnya, hal itu berarti bahwa pembinaan pemain usia muda berjalan dengan baik di Pessel di bawah kepemimpinan Rusma.
“Selama beliau (Rusma) jadi bupati, ada satu kiper dari Tarusan, namanya Ihram, jadi kiper terbaik di Asia Tenggara. Kemarin timnya juara AFF dan lolos ke Piala Asia,” tutur putra Lubuk Nyiur, Batang Kapas, itu dalam kampanye Rusma.
Kalau Tuhan mengizinkan Rusma jadi bupati lagi, Indra hanya berharap kepada Rusma untuk tetap peduli terhadap sepak bola. Ia juga berpesan kepada Rusma untuk tidak mengecewakan masyarakat yang memberikan harapan kepadanya.
Mengenai kinerja Rusma selama menjadi bupati, Indra mengatakan bahwa ia mempersilakan masyarakat untuk menilai kinerja Rusma atau anggota DPRD yang memang mengawasi kinerja Rusma selama ini. Ia hanya menilai bahwa Rusma memiliki konsentrasi dalam pembinaan pemain sepak bola di Pessel.
Indra melihat bahwa Rusma bekerja dengan hati, sama seperti dirinya, yang bekerja dengan hati sebagai pelatih sepak bola. Ia menuturkan bahwa kunci kesuksesan ialah bekerja dengan niat baik, bekerja keras, bekerja cerdas berdoa, dan bekerja bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan untuk kepentingan banyak orang.
“Itu pondasi saya bekerja selama 14 tahun di timnas. Selama di timnas, saya sudah berikan empat trofi,” ucapnya.
Selain itu, Indra kagum kepada Rusma karena Rusma sangat sederhana. Ia menyatakan bahwa ia sudah bertemu dengan banyak kepala daerah, baik tingkat I maupun tingkat II, di Indonesia, tetapi hanya Rusma yang sangat sederhana.
Indra mengajak masyarakat Pessel untuk menyatukan langkah, tekad, dan niat demi guna memilih calon pemimpin yang terbaik. Kalau ditanya kepadanya siapa calon Bupati Pessel yang terbaik, ia menyatakan kagum secara personal kepada Rusma.
“Saya anak Batang Kapas sudah memberikan nomor satu (juara) sebanyak empat kali untuk timnas. Saya memang suka menjadi nomor satu karena nomor satu ada trofi dan medali,” ujarnya.
Indra berharap tidak ada ketersinggungan dari calon kepala daerah lain di Pessel karena ia akan memposisikan dirinya sebagai milik semua orang, semua partai, dan bangsa Indonesia. Ia hanya berharap Tuhan memberikan pemimpin terbaik bagi Pessel.
