PESSEL, KLIKPOSITIF- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pessel (Pesisir Selatan) terus meningkatkan pengawasan terkait data pemilih. Hal itu untuk memastikan DPT yang telah ditetapkan betul-betul akurat.
Kordiv Hukum dan Penyelesaian Sengketa, Bawaslu Pessel, Arieski Elfandi mengungkapkan, Bawaslu tetap menjalankan pengawasan DPT pasca penetapan oleh KPU pada 21 Juni 2023 lalu.
“Sesuai tahapan, pengawasan terus jalan. Bahkan, nanti kita akan jadwalkan pengawasan ekstra pada Daftar Pemilih Tambahan (DPTB), dan Daftar Pemilih Khusus (DPK),” ungkap Arieski Elfandi saat jumpa pers soal hasil pengawasan DPT Pemilu 2024, Rabu 26 Juli 2024.
Dalam kesempatan itu juga hadir anggota Bawaslu Pessel Nurmaidi, Puspita Maya Sari, Yani Rahmasari, dan Kepala Sekretariat Bawaslu Pessel, Rinaldi.
Ia menjelaskan, pengawasan guna memastikan pelaksanaan tahapan DPT sesuai dengan peraturan perundang-undangan tentang kepemiluan dilaksanakan sebagaimana yang diatur.
Di mana sesuai dengan kondisi data kependudukan. Data terus bergerak setiap harinya, seperti data meninggal, pindah dan lulus serta pensiunan TNI-Polri.
“Alhasil, kami akan tetap mengawasi, karena itu adalah tugas dan kerja Bawaslu,” terangnya.
Menurutnya, pengawasan yang dilakukan Bawaslu mulai dari pengawasan melekat, audit sampling dan coklit. Termasuk mendirikan posko pengaduan kawal hak pilih.
“Posko pengaduan kawal hak pilih, terkait data pemilih, dan patroli pengawasan kawal hak pilih. Kita berharap bawaslu dapat melaksanakan pengawasan secara maksimal guna memastikan daftar pemilih akurat, mutakhir, komprehensif, dan transparan,” terangnya.
Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Pemilu 2024 ditetapkan di Painan pada 21 Juni 2023.Dari 15 Kecamatan dan 182 Nagari, jumlah TPS sebanyak 1.640 lokasi.
Total pemilih sebanyak 380.662 orang, terdiri dari pemilih laki-laki 189.263 orang, dan pemilih perempuan 191.359 orang.