PARIAMAN, KLIKPOSITIF – Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat mengajukan Rp2,1 miliar ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI untuk membangun 105 penginapan atau 'homestay' di 21 desa wisata di daerah itu.
“Saat Menparekraf datang ke Desa Wisata Apar (pada Jumat, 27/8), pak wali menyerahkan proposal untuk meminta bantuan kepada pak menteri,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman Dwi Marhen Yono di Pariaman, Sabtu, 18 September 2021.
Apabila anggaran itu disetujui maka ada ratusan penginapan di desa wisata di Kota Pariaman guna mengakomodir wisatawan yang ingin merasakan sensasi tidur di pedesaan daerah itu.
Ia menjelaskan dengan ada penginapan di desa wisata maka semakin besar peluang wisatawan tidur di daerah itu yang akhirnya dapat membantu menumbuhkan ekonomi warga di bidang pariwisata.
Pihaknya, lanjutnya akan melatih warga di desa wisata di daerah itu untuk melayani wisatawan saat menginap di penginapannya sehingga wisatawan merasa nyaman dan betah.
Untuk menindaklanjuti permohonan tersebut Pemkot Pariaman telah mengunjungi Kantor Kemenparekraf pada Rabu (1/9) agar permintaan yang diajukan dapat dikabulkan namun hasilnya permohonan bantuan yang diajukan tidak dapat dikabulkan tahun ini karena tidak ada anggaran.
“Alasannya sama, tidak ada anggaran karena anggaran di-'refocusing' tapi akan menjadi bahan kajian yang mudah-mudahan tahun depan dapat dikabulkan,” katanya.
Ia menambahkan jika permohonan itu dikabulkan maka masing-masing desa wisata akan mendapatkan lima penginapan dengan anggaran per-unitnya Rp20 juta yang digunakan untuk pembelian kasur, kipas angin, dan perbaikan kamar mandi serta hal lainnya.
Selain meminta bantuan untuk membangun penginapan di desa wisata diketahui Pemkot Pariaman juga meminta bantuan untuk membangun kios pusat kuliner dan souvenir serta kelanjutan pembangunan pentas seni di Kawasan Objek Pantai Kata.
Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) menyerahkan tiga proposal permintaan bantuan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno saat mengunjungi Desa Apar yang tujuannya untuk memperkuat pariwisata di daerah itu.
“Pariwisata di Pariaman semakin berkembang dalam beberapa tahun terakhir, telah banyak lokasi yang telah kami jadikan sebagai objek wisata,” kata Wali Kota (Wako) Pariaman, Genius Umar di Desa Apar, Kota Pariaman.
Adapun tiga proposal tersebut yaitu permohonan bantuan membangun kios di Pantai Kata, pembangunan penginapan atau homestay di Kota Pariaman, dan kelanjutan Pentas Seni Pantai Kata.
Rehasa
