KLIKPOSITIF – Keluarga Usman (42), warga Jorong Sungai Rotan, Nagari Cupak, Kabupaten Solok saat ini masih tinggal dalam sebuah gubuk kecil di tengah sawah.
Gubuk tersebutpun hanya hanya berdinding terpal, berwarna orange dengan atap seng yang juga sudah mulai berkarat.
Memang didaerah itu sendiri masih banyak warga yang daerah itu, dengan persentase 8 persen dari jumlah penduduknya berdasarkan data Kabupaten Solok Dalam Angka 2022.
Melihat kondisi keluarga Usman tersebut, pihak kepolisian setempat ikut turun tangan untuk membatu meringankan beban hidup keluarga itu.
Melansir tribratanews, Kanit Pengumpul Zakat (UPZ) Polres Solok beberapa waktu lalu melakukan peninjauan terhadap keluarga Usman.
Keluarga itu merupakan calon penerima program bantuan bedah rumah Polres Solok bersama Baznas.
Kunjungan tersebut untuk melihat langsung kondisi
Kedatangan pengurus UPZ Polres Solok, Bripka Isperi Mulyadi turut didampingi Bhabinkamtibmas Cupak, Bripka Dori Harlianto mendampingi aparatur Nagari Cupak.
Bripka Isperi Mulyadi mengatakan, pemilihan keluarga Usman sebagai penerima program bedah rumah mengingat kondisi keluarga yang sangat membutuhkan.
“Kita lakukan peninjauan untuk menyusun perencanaan program bedah rumah agar berjalan dengan baik,” kata Bripka Isperi Mulyadi.
Pihaknya berharap, program bedah rumah Baznas Solok bersama Polres Solok bisa membantu masyarakat untuk mendapatkan hunian yang layak huni.
“Kami juga mengajak semua pihak untuk ikut andil membantu masyarakat. terutama swadaya saat pembangunan rumah nantinya,” tutupnya.
Kemiskinan di Kabupaten Solok
Berdasarkan data Kabupaten Solok Dalam Angka 2021, angka kemiskinan daerah itu terus mengalami peningkatan sejak tahun 2013, namun secara persentase jumlahnya menurun.
Hal itu dapat terlihat dari jumlah penduduk miski di Kabupaten Solok pada 2013 berjumlah 316.756 jiwa dengan persentase 10,26 persen.
Sementara pada 2021 jumlah penduduk miskinnya adalah 461 030 dengan persentase berbanding populasi turun jadi 8 persen.
Selain itu, untuk kedalaman kemiskinan dan keparahan kemiskinan di Kabupaten Solok tahun 2021 adalah 2021 0,91 peresen dan 0,15 persen.
Berbadanding dengan tahun 2013 yakni 1,07 persen dan 0,29 persen