PADANG, KLIKPOSITIF – Dalam rangka mendidik dan menanamkan ilmu kewirausahaan kepada anak didik, TK Semen Padang menyelenggarakan market day di lingkungan sekolah dengan tema berwirausaha ala Rasulullah SAW, Selasa, 17 Desember 2019.
Hadir dalam kesempatan itu Ketua Umum Yayasan Igasar Semen Padang Desramon, Kepala Biro Humas & Komunikasi perusahaan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati, Kepala Biro Humas Yayasan Igasar Semen Padang Novrianto, Kepala TK Semen Padang Deni Lastri, Ketua Komite TK Semen Padang Mami Haruka, staf dan pengurus TK Semen Padang, walimurid dan anak didik TK Semen Padang.
Ketua Umum Yayasan Igasar Semen Padang Desramon mengatakan kegiatan ini sangat bagus untuk anak didik dalam mengembangkan dan menanamkan sikap berwirausaha sejak dini. “Apalagi ini berwirausaha ala Rasulullah SAW. Berwirausaha secara Islam. Kita sangat mendukung kegiatan ini, dan berharap kegiatan ini ada setiap tahun ajaran,” katanya.
Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi penyemangat bagi anak didik dalam berwirausaha kedepannya. “Sehingga dalam diri mereka sudah tertanam bagaimana beriwrausaha yang baik, yakni berwirausaha ala Rasulullah,” tuturnya.
Kepala TK Semen Padang Deni Lastri mengatakan kegiatan market day ini merupakan kegiatan inti dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan selama semester pertama tahun ajaran 2019/2020. “Market day dengan tema berjualan ala Rasulullah SAW ini yakni meneladani sikap Rasulullah SAW dalam berwirausaha atau berdagang, yakni jujur, murah senyum, dan mengucapkan salam,” katanya.
Ia mengatakan kegiatan ini merupakan aplikasi langsung dari video soal berdagang ala Rasulullah yang telah ditonton bersama-sama oleh anak didik. “Sehingga hari ini adalah aplikasi dari teori dan video yang kita tonton beberapa waktu lalu,” tuturnya.
Dalam market day yang dilaksanakan di halaman sekolah, ada empat stan makanan dan minuman yang disediakan, dan diikuti oleh 70 anak didik, baik dari TK dan Kelompok Belajar (KB). Masing-masing stan dihiasi dengan pernak-pernik untuk menarik pembeli. Dari pantauan KLIKPOSITIF dilapangan, ada yang menghiasi stan dengan tema dapur makanan, ada yang menghias dengan tema taman bermain, ada yang menghias stan dengan tema ulang tahun, dan ada yang menghiasi stan dengan tema pasar kuliner.
“Kita memberikan kebebasan kepada masing-masing stan untuk membuat semenarik mungkin dalam menggaet pembeli agar membeli makanan dan minuman yang ada di stan mereka. Masing-masing stan terdiri dari anak didik, walimurid, anggota komite, dan guru. Maka mereka berkolaborasi menjadi satu tim dalam menciptakan hal terbaik bagi tim,” jelasnya.
Untuk makanan dan minuman yang dijual, harus makanan yang dibuat dan diproduksi sendiri dari rumah, bukan makanan pabrikan. “Hal ini untuk mendidik anak lebih menyukai dan mencintai makanan yang dibuat sendiri. Selain itu, makanan yang dijual lebih sehat dan higienis,” paparnya.
Untuk berbelanja di market day, pembeli bisa menggunakan kupon dalam membeli makanan dan minuman. Satu kupon bernilai Rp2000 dan Rp1000 yang bisa ditukarkan di bank kupon. “Hal ini agar anak didik tidak ribet dalam mengembalikan uang belanjaan, sehingga kita fasilitasi dengan kupon. Jumlah kupon yang kita sediakan kurang lebih 1350 kupon dengan nilai jual Rp2,8 juta,” jelasnya.
Dalam kegiatan ini juga diadakan beberapa perlombaan, yakni lomba yel-yel, lomba stan terbaik, dan lomba stan terlaris. “Namun dibalik semua itu, tujuan utamanya tetap mendidik anak bagaimana ramah dan melayani pembeli,” tuturnya.
Untuk pemenang lomba yel-yel diraih oleh TK dan TKB dengan jumlah nilai 248. Untuk stan terlaris diraih oleh TK &TKB dengan penjualan Rp750 ribu, dan untuk stan terbaik diraih oleh kelas B3 dengan nilai 259. Kegiatan ini juga dibuka dihadiri oleh karyawan/ti Semen Padang dan masyarakat umum. Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Yayasan Igasar Desramon dan Kepala Biro Humas & Komunikasi perusahaan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati juga berbelanja langsung di masing-masing stan serta berinteraksi dengan peserta didik. (*)