Menilik Program ‘DAUN’ BI Sumbar untuk Perkembangan Ekonomi 2025

Klikpositif - JUTAWAN Honda (3000 x 1000 px) Iklan

PADANG, KLIKPOSITIF – Bank Indonesia Perwakilan Wilayah Sumatera Barat akan melaksanakan program ‘DAUN’ dalam pengembangan ekonomi Sumbar 2025. Program ‘DAUN’ merupakan singkatan ‘Dari Nagarai untuk Negeri’ yang akan dijalankan tahun ini.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Sumatera Barat, Mohamad Abdul Majid Ikram mengatakan, alasan utama program ini prinsip dasarnya ingin sinkronisasi dengan kebijakan pemerintah pusat, salah satunya ketahanan pangan.

“Kita memiliki nagari-nagari yang memiliki lumbung-lumbung dan harus di pertahankan. Pemerintah juga harus meningkatkan sektor inklusif dimana pemerintah bisa menarik tenaga kerja, termasuk program petani millennial agar anak muda lulusan pertanian dan peternakan agar berkecimpung di bidang pertanian dan peternakan, holtikultura dengan prospektif dalam membawa anak muda tertarik disana,” katanya di Padang, Kamis (23/1).

Ia mengatakan, ada tiga hal yang menjadi fokus Bank Indonesia (BI) dalam mengembangkan ekonomi Sumbar 2025, yakni ketahanan dan hilirisasi pangan, ekonomi inklusif & keberlanjutan dan digitalisasi & perluasan CBP Rupiah.

“Untuk ketahanan dan hilirisasi pangan, langkah-langkah yang dilakukan yakni transisi menuju pertanian berkelanjutan rendah karbon mulai dari hulu hingga hilir, pemberdayaan petani muda inovatif dan berkelanjutan, pemanfaatan digital farming dorong efisiensi & produktivitas pertanian dan penguatan data dan informasi stok serta produksi pertanian,” jelasnya.

Untuk ekonomi inklusif & keberlanjutan, langkah yang akan dilakukan yakni mendorong pemberdayaan dan pengembangan usaha Masyarakat meliputi wastra, makanan minuman dan pariwisata, memperluas kemitraan UMKM dng global/local value chain, meningkatkan akses pembiayaan UMKM, dan meningkatan daya saing UMKM melalui
inovasi produk dan adopsi teknologi/digital.

Sedangkan untuk digitalisasi & perluasan CBP Rupiah, langkah yang dilakukan yakni meningkatkan infrastruktur digital di nagari melalui program Nagari Go Digital, mendorong pertumbuhan ekonomi nagari melalui inklusivitas sistem pembayaran, menurunkan penyebaran uang palsu dan menjaga ketersediaan ULE di nagari dan memperkuat literasi keuangan masyarakat melalui edukasi.

Ia berharap ketiga hal yang masuk dalam kerangka kerja DAUN Bank Indonesia bisa mengembangkan ekonomi berbasis komunal dan inklusif.

 

 

Exit mobile version