Kopi dengan Gula atau Tanpa Gula, Ternyata Ini yang Lebih Sehat

Kopi hitam juga memperbaiki suasana hati karena otak menjadi lebih sensitif terhadap serotonin

Kopi

Kopi (net)

KLIKPOSITIF – Banyak penggemar kopi mengangagap secangkir kopi hitam bagian yang tak terlepaskan dari hidup. Namun, penggemar minum hitam ini juga terbagi dua jika dikaitkan dengan topik lebih baik mana minum kopi tanpa atau dengan gula.

Kopi, minuman seduh favorit sejuta umat ini memiliki segudang manfaat yang telah dikenal luas. Mulai dari peningkatan energi dan konsentrasi hingga membantu menurunkan berat badan. Kandungan antioksidan kuat dalam kopi membantu memelihara kesehatan jantung sehingga minum kopi hitam rutin dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Kopi juga merupakan penyumbang terbesar dari kafein, yakni sebuah zat stimulan yang membantu orang merasa lebih bersemangat. Jadi, minum secangkir kopi hitam tanpa gula dapat sangat cepat terserap ke dalam darah hanya dalam waktu 20 menit dan bisa menetap dalam aliran darah selama lebih dari 12 jam.

Setelah menyeruput kopi, kafein yang terserap dalam darah akan menyebabkan lonjakan detak jantung, tekanan darah, dan energi. Setelah itu, kafein mulai memengaruhi tingkat adenosin dalam otak. Adenosin adalah senyawa kimia dalam otak yang bertanggung jawab untuk memberi sinyal mengantuk.

Kafein bekerja dengan mengikat reseptor adenosin. Ini sebabnya Anda akan cenderung merasa bersemangat dan tetap terjaga setelah minum secangkir kopi. Pada titik ini, tubuh Anda mulai memproduksi adrenalin, yang selanjutnya meningkatkan produksi energi Anda. Peningkatan kadar adrenalin ini kemudian menyebabkan pelebaran saluran pernapasan dan aliran darah akan membanjiri otot.

Kopi hitam juga memperbaiki suasana hati karena otak menjadi lebih sensitif terhadap serotonin. Serotonin adalah sebuah neurotransmitter yang bertanggung jawab untuk mengatur suasana hati. Sekitar tiga sampai empat jam setelah minum kopi tanpa gula, Anda akan mulai mengalami penurunan energi akibat efek penyemangat yang disebabkan kafein makin memudar.

Bagaiman dengan kopi yang ditambahkan pemanis? Sebenarnya, konsumsi gula dalam dosis yang kecil tidak akan menimbulkan masalah yang berarti untuk kesehatan. Ada baiknya Anda juga membatasi konsumsi kopi dengan gula, terutama bila Anda membeli kopi di kedai-kedai komersil.

Secangkir cappuccino dengan sirup vanila dan susu segar mengandung tambahan kalori dan lemak. Ketika Anda mengonsumsi sesuatu yang sarat dengan gula, rasa manisnya akan menyebabkan pelepasan dopamin, yaitu hormon yang berfungsi untuk meningkatkan suasana hati.

Bila Anda mengonsumsi gula berlebihan, tubuh akan memompa kadar dopamin di luar batas. Hal ini menyebabkan peningkatan toleransi tubuh terhadap gula dan mendorong perasaan ingin makan lebih banyak makanan yang manis. Sementara itu, organ hati tidak bisa mencerna gula yang berlebih menjadi energi sehingga akhirnya gula tersebut disimpan menjadi lemak hati.

Exit mobile version