Kondisi Terkini Anak yang Dirawat di M. Djamil pada Kasus Gangguan Ginjal Akut

PADANG, KLIKPOSITIF – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M. Djamil Padang merawat 23 anak dengan kasus penyakit gangguan ginjal akut misterius atau Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) hingga Selasa, 25 Oktober 2022.

Pejabat Pemberi Informasi RSUP M. Djamil Padang, Gustafianof, mengatakan, 10 anak meninggal dunia, 6 anak berhasil sembuh, dan 7 anak sedang dalam perawatan.

Kondisi 7 anak yang dalam perawatan ini yaitu 2 anak dengan bantuan alat ventilator, 4 anak harus cuci darah, dan 1 anak dalam masa penyembuhan.

Ia mengatakan rata-rata anak yang mengalami gangguan ginjal akut misterius ini masuk dalam keadaan sudah berat. “Yang masuk rata-rata kesadarannya menurun dan sesak nafas,” ujarnya.

Pasien yang dirawat tidak hanya berasal dari Sumbar, namun juga dari luar Sumbar. “Yang dirawat tidak hanya dari Sumbar, tapi ada juga pasien dari Jambi,” ujarnya

Ia mengimbau kepada orang tua jika anaknya ditemukan kondisi urin yang sedikit atau tidak ada sama sekali, segera diperiksa ke dokter.

Gejala

Sekretaris Unit Kerja Koordinasi (UKK) Nefrologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Eka Laksmi mengatakan ada beberapa gejala gangguan ginjal akut misterius dan meminta orang tua mewaspadainya.

Ia mengatakan anak-anak yang terinfeksi penyakit tersebut mengalami gangguan buang air kecil dalam tiga sampai lima hari.

“Diawali dengan gejala infeksi seperti batuk-pilek, atau diare dan muntah. Infeksi tersebut tidak berat. Bukan tipikal infeksi yang kemudian harusnya menyebabkan AKI secara teoritis kami pelajari di kedokteran. Itulah yang membuat kami heran,” terang dr Eka.

Menurut dr Eka, penyakit ini terjadi secara mendadak dan memiliki kondisi perburukan yang lebih cepat dari biasanya. “Hal ini yang membuatnya disebut sebagai penyakit ginjal misterius,” ujarnya.

Exit mobile version